Liputan6.com, Paris: Zlatan Ibrahimovic menyulut pernyataan provokatif untuk membela klubnya, PSG. Menurutnya, klub-klub Eropa tidak suka dengan kebangkitan PSG yang disokong modal yang seakan tiada habisnya untuk membeli pemain bintang.
Menariknya, Ibra berdalih seluruh klub pesaing PSG menggunakan aturan finansial UEFA sebagai senjata utama melawan PSG. Itu sebabnya, ia kecewa karena PSG baru saja dihukum UEFA dengan denda mencapai 60 juta euro karena dianggap melanggar aturan itu.
"Klub lain takut dengan proyek besar yang kami kerjakan. Itulah alasan mereka menggunakan aturan finansial UEFA untuk menyerang kami," ujarnya seperti dilansir Soccerway.
"Mungkin beberapa klub cemburu pada PSG. Saya tidak mau mencari musuh, tapi satu hal yang pasti, PSG ini sangat penting bagi UEFA," katanya meyakinkan.
Striker asal Swedia itu berharap UEFA bisa lebih bijak menangani kasus PSG. "Kami menguntungkan UEFA dengan hak siar yang kami punya. Lagipula yang kami kerjakan bukan hanya untuk Prancis, tapi juga untuk sepak bola Eropa."
Ibrahimovic: Semua Klub Takut PSG
PSG dihukum UEFA karena melanggar aturan finansial.
diperbarui 29 Mei 2014, 03:14 WIBDiterbitkan 29 Mei 2014, 03:14 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Berebut Suara Gen Z di Jakarta, Ini Janji Politik Ridwan Kamil dan Pramono Anung
5 Transfer Paling Bapuk Real Madrid Sepanjang Sejarah: Eks Bintang Liga Inggris Masuk Daftar
Janji Putri Jenderal Karyoto, Siap Perjuangkan Insentif Guru Ngaji di Pilkada Garut 2024
Hasil Piala Kapolri 2024: Putri Kalsel Lolos ke Semifinal
Gempa Hari Ini Minggu 6 Oktober 2024 Guncang Bogor hingga Jayapura Papua
Puas Debat hingga Didoakan Jadi Presiden, Pramono-Rano Yakin Elektabilitas Naik
Hasil LaLiga Alaves vs Barcelona: Robert Lewandowski Hattrick, Azulgrana Jauhi Real Madrid
Di Kutai Timur, Diskominfo Kaltim Latih Warga Desa Gunakan Kanal Aduan SP4N-LAPOR!
Banjir Mulai Mengancam Rohil, Drainase dan Pintu Air Bermasalah
Jelang Setahun Agresi Kejam Israel di Palestina, Ribuan Orang Turun ke Jalan di Seantero Eropa
Debat Pilkada Jakarta, Dharma Pongrekun Malah Doakan Pramono Anung Jadi Presiden RI
OPINI: Ketika FOMO Boneka Labubu Mengerek Harga dan Status Sosial