Liputan6.com, Manchester - Louis van Gaal mengungkapkan alur kerjanya untuk meracik formasi Manchester United (MU) sebelum melakukan sebuah pertandingan. Dia mengatakan kalau Ryan Giggs punya peran besar dalam taktiknya.
Sejak dahulu hingga sekarang, pria kelahiran Amsterdam, Belanda itu adalah pelatih yang sangat detail dalam menentukan formasi. Van Gaal masih sering terlihat membuat sejumlah catatan di atas kertas ketika menyaksikan anak didiknya sedang bermain.
Tidak hanya itu, Van Gaal juga sangat detail dalam menentukan taktik yang akan digunakan sebelum melawan tim lain. Untuk menentukan formasi MU, dia berkoordinasi dengan empat asistennya, Ryan Giggs, Albert Stuivenberg, Marcel Bout dan Paul Brand.
"Persiapan dimulai dengan scout, Paul Brand yang bertugas menganalisis lawan dan Marcel Bout yang memilih gambar (video pertandingan lawan). Bout selalu menonton pertandingan lawan selama dua minggu. Dengan begitu, kami bisa bermain dalam situasi yang sama, baik di laga kandang atau tandang," jelas Van Gaal, dikutip dari Daily Star.
"Kemudian, Ryan Giggs membuat presentasi untuk semua pemain dari gambar yang telah ditentukan Marcel Bout dan Paul Brand. Lalu, kami membuat rencana dan membahas permainan," sambung mantan pelatih Timnas Belanda tersebut.
Bersambung ke halaman selanjutnya ---->
Advertisement
Simulasi Strategi
Simulasi Strategi
Setelah taktik permainan sudah ditentukan, Van Gaal menjelaskan, Giggs bertugas menyampaikan semua taktik yang dirancang tim pelatih kepada Wayne Rooney dan kawan-kawan. Hal berikutnya yang dilakukan adalah melakukan simulasi pertandingan.
"Giggs melakukan pertemuan dengan pemain. Dia menjelaskannya secara rinci. Setelah itu, kami berlatih dengan taktik yang sudah ditentukan dengan 11 melawan 11," jelas Van Gaal.
"Giggs menjadi pelatih tim lawan dan Albert Stuivenberg menjadi pelatih tim saya. Kami juga berlatih dengan pola yang berbeda dan merekam sesi latihannya," dia menambahkan.
Setelah semuanya dilakukan, Van Gaal beserta keempat asistennya melakukan rapat untuk menentukan 11 pemain inti dan tujuh pemain cadangan yang bakal dibawanya dalam sebuah pertandingan.
"Pertemuan berikutnya, kami menentukan pemain bertahan, gelandang dan striker. Itu tergantung pada bagaimana mereka berlatih, bagaimana penampilan mereka," pria berusia 63 tahun itu mengakhiri.
Semua tahapan strateginya itu juga dilakukan ketika Setan Merah menghadapi Liverpool di Anfield Stadium, akhir pekan nanti pada ajang Liga Premier Inggris.
Baca juga:
7 Saga Transfer yang Bakal Terjadi Awal Musim Depan
Advertisement