Liputan6.com, Barelona - Pelatih Bayern Muenchen Pep Guardiola mengatakan bintang Barcelona Lionel Messi sangat sulit dihentikan di lapangan. Pernyataan itu dilontarkan jelang laga kontra Barcelona pada leg pertama semifinal Liga Champions di Camp Nou, Kamis (7/5/2015) dini hari WIB.
Apa yang dikatakan Guardiola terbukti benar. Setelah 76 menit mampu menahan gempuran Barca, gawang Muenchen yang dikawal Manuel Neuer akhirnya jebol juga di menit ke-77. Adalah Messi yang memecah kebuntuan itu. Tiga menit berselang, pemain asal Argentina itu kembali menjebol gawang juara Bundesliga tersebut. Satu gol lagi dicetak Neymar sehingga Barca menang 3-0.
Baca Juga
Advertisement
Guardiola pun memuji performa mantan anak asuhnya itu. "Bayern melakukannya dengan baik untuk waktu yang lama. Tetapi, kemudian Messi menunjukkan kelasnya. Barca tidak hanya dia, mereka memiliki tim yang kuat dengan individu top seperti Luis Suarez dan Neymar," ucapnya seperti dilansir Goal.
"Barca begitu baik. mereka menemukan ruang di mana pun mereka mau. Bermain di Camp Nou sangat sulit."
"Namun, saya pikir kami benar-benar menguasai pertandingan sampai gol pertama Barca. Kami kehilangan pegangan kami setelah itu, meskipun, tapi saya tidak akan menyalahkan pemain saya. Tim ini telah melalui banyak situasi sulit musim ini," tambah Guardiola.
Kebobolan tiga gol membuat langkah Muenchen ke final menjadi berat meski leg kedua akan berlangsung di Allianz Arena pada 13 Mei mendatang. "Anda bisa membalikkan defisit satu atau dua gol, tapi tiga gol sulit," ucap Guardiola.
Baca juga:
Pique: Guardiola Benar, Messi Tak Bisa Dihentikan