5 Fakta Menarik Jelang Semifinal Arema Vs Sriwijaya FC

Arema dan Sriwijaya FC akan berjuang memperebutkan satu tiket final.

oleh Ahmad Fawwaz Usman diperbarui 28 Mar 2016, 15:10 WIB
Diterbitkan 28 Mar 2016, 15:10 WIB
Arema Cronus vs Sriwijaya
Cristian Gonzales yang berusaha melewati handangan dua pemain Sriwijaya FC saat bertemu di semifinal Piala Presiden 2015. (Liputan6.com/Yoppy Renato)

Liputan6.com, Jakarta - Arema Cronus dan Sriwijaya FC kembali berjodoh. Mereka akan dipertemukan di semifinal Torabika Bhayangkara Cup 2016. Menarik untuk dilihat siapa pemenang pada duel yang bakal berlangsung 3 April ini.

Tak ada tim Grup B yang mampu menaklukkan Arema. Dari empat pertandingan yang dijalani, Arema sukses merangkai dua kemenangan dan dua hasil imbang. Mereka maju ke semifinal sebagai juara Grup B.

Setelah sukses menaklukkan Bali United 2-1,Arema bermain 0-0 dengan PS Polri, menang 1-0 atas Persija Jakarta, dan 0-0 dengan Persipura Jayapura.

Baca Juga

  • MU dan Manchester City Berebut Kiper Remaja Milan
  • Ibrahimovic Semakin Merapat ke Liga Inggris
  • Klasemen Akhir dan Jadwal Semifinal Torabika Bhayangkara Cup

Sang lawan, Sriwijaya juga punya catatan yang cukup bagus di Grup A. Tujuh poin diamankan Laskar Wong Kito dari empat laga. Itu hasil dari dua kemenangan, satu imbang, dan satu kekalahan. Liputan6.com pun coba merangkum lima fakta menarik sebelum kedua tim bertemu di Stadion Kanjuruhan, 31 Maret 2016. Berikut detailnya:

1. Arema unggul dalam rekor 10 pertemuan terakhir. Tim Singo Edan mampu merangkai enam kemenangan terakhir. Sriwijaya hanya mampu meraih tiga kemenangan.

Fakta Menarik Selanjutnya

2. Arema sempat mempecundangi Sriwijaya di Grup A Piala Jenderal Sudirman 2015. Kala itu, Arema menang 2-0 berkat aksi Ahmad Bustomi dan Esteban Vizcarra. Kedua tim juga sempat bertemu di semifinal Piala Presiden 2015. Di kandang Arema, skor imbang 1-1 tercipta. Saat main di Solo pada leg kedua, Sriwijaya menang 2-1.

3. Sriwijaya adalah tim yang paling produktif di Torabika Bhayangkara Cup 2016. Mereka mampu menceploskan tujuh gol. Namun, Sriwijaya juga tercatat sebagai semifinalis yang paling banyak kebobolan, yakni enam gol.

4. Meski berstatus sebagai penguasa Grup B, Arema justru menjadi tim yang paling pelit gol di antara semifinalis. Itu karena mereka hanya mampu mencetak tiga gol.

5. Ini adalah duel kedua tim yang pernah menikmati kejayaan di Liga Super Indonesia. Arema sempat menjadi juara pada musim 2009/2010. Sriwijaya berjaya di musim 2007/2008 dan 2011/2012.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya