Torabika Bhayangkara Cup: Final Pemanasan Sebelum ISC

Usai Torabika Bhayangkara Cup, semua tim akan segera fokus menuju Indonesia Soccer Champions (ISC) 2016.

oleh Ahmad Fawwaz Usman diperbarui 01 Apr 2016, 12:10 WIB
Diterbitkan 01 Apr 2016, 12:10 WIB
Persib Bandung
Persib Bandung, finalis Torabika Bhayangkara Cup 2016. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Torabika Bhayangkara Cup 2016 segera mempertandingkan laga puncak antara Persib Bandung dan Arema Cronus. Itu akan jadi final pemanasan sebelum semua tim menatap Indonesia Soccer Champions (ISC) 2016.

Nasib sepakbola Indonesia memang sedang tak menentu sejak 2015. Konflik yang mendera sepakbola Indonesia pun membuat banyak korban berjatuhan. Yang paling merasakan dampaknya tentu adalah pemain.

Baca Juga

  • Persib ke Final Lagi, Ridwan Kamil Enggan Nazar Gundul
  • GP Bahrain: Rio Haryanto Berpeluang Finis di Depan Rekannya
  • Ke Inggris, Ibrahimovic Minta Gaji Rp 11 Miliar per Pekan


Sanksi yang diturunkan FIFA untuk sepakbola Indonesia sejak Mei 2015 membuat kompetisi regular dihentikan. Akibatnya, para pemain, pelatih, hingga ofisial tim pun kehilangan mata pencaharian.

Untung, beberapa pihak rela mengulurkan tangannya dengan menggelar beberapa kompetisi. Alhasil, para pihak yang sebelumnya kehilangan mata pencaharian pun bisa kembali menjalankan profesinya sebagai pelaku sepakbola Indonesia.

Beberapa turnamen pun terbilang berskala besar. Mulai dari Piala Kemerdekaan 2015, Piala Presiden 2015, Piala Jenderal Sudirman 2015, hingga Torabika Bhayangkara Cup 2016. Animo masyarakat pun terbilang besar di beberapa turnamen itu.

Sebut saja Piala Presiden 2015, turnamen yang dijuarai Persib setelah menaklukkan Sriwijaya FC 2 gol tanpa balas di laga final. Pada Piala Jenderal Sudirman 2015, giliran Mitra Kukar yang unjuk gigi. Di final, mereka bungkam Semen Padang FC 2-1. Kini, publik menanti siapa yang akan menjadi juara Torabika Bhayangkara Cup 2016.

43 Gol Tercipta

Samsul Arif
Samsul Arif yang tampil subur bersama Persib Bandung dengan mencetak 3 gol. (Rana Adwa/Liputan6.com)

Sejauh ini, pertarungan di Torabika Bhayangkara Cup 2016 sejak fase grup terbilang cukup menarik. Maklum, kontestan yang mengikuti turnamen itu menyandang status sebagai tim-tim papan atas Indonesia.

Total, 10 tim yang tercatat sebagai kontestan adalah Sriwijaya, Arema Cronus, Persipura Jayapura, Persib, Kukar, PS Polri, PS TNI, Persija Jakarta, Pusamania Borneo FC, dan Bali United.

Persaingan di Grup A yang dihuni Persib, Sriwijaya, PS TNI, PBFC, dan Kukar yang paling menyita perhatian. Dari total 10 pertandingan, sebanyak 27 gol tercipta. Berbeda dengan Grup B yang hanya menghasilkan 14 gol.

Sayang, bentrok pada semifinal yang melibatkan Persib, Bali United, Arema, dan Sriwijaya hanya menghasilkan dua gol. Persib melaju ke final setelah menang 1-0 atas Bali United berkat gol Tantan. Dan, Arema melesat ke final setelah menaklukkan Sriwijaya 1-0 lewat gol Johan Alfarizi.

Menuju ISC 2016

Piala Bhayangkara 2016
Piala Bhayangkara 2016

Sejak awal, semua tim memang secara terang-terangan menyatakan akan menjadikan Torabika Bhayangkara Cup 2016 sebagai turnamen pemanasan sebelum ISC 2016. Bahkan, hal itu pun diakui Kapolri Jenderal Badrodin Haiti saat menggelar konferensi pers sebelum Torabika Bhayangkara Cup 2016 digulir.

Status ISC memang masih sebagai turnamen. Namun, pemain bisa lega, karena ini adalah turnamen jangka panjang. Rencananya, ISC akan mulai bergulir pada 15 April 2016.

Tak hanya tim-tim Indonesia Super League, ISC juga akan kedatangan kontestan baru. Ya, PS TNI sudah menyatakan akan mengikuti turnamen itu. Mereka pun sengaja menggandeng Persiram Raja Ampat agar wacana mereka terealisasi.

Kini, Torabika Bhayangkara Cup 2016 yang dinilai sebagai turnamen pemanasan akan mencapai babak final. Persib dan Arema yang akan memperebutkan gelar juara. Sedangkan Bali United dan Sriwijaya akan berjuang untuk memperebutkan posisi ketiga.

Distribusi Hadiah di Torabika Bhayangkara Cup 2016
Juara 1: Rp 2,5 miliar
Juara 2: Rp 1,5 miliar
Runner up 1: Rp750 juta
Runner up 2: Rp 500 juta
Pemain terbaik dan top skor: Rp 100 juta

Total Gol
Grup A: 27 gol
Grup B: 14 gol
Semifinal: 2 gol

Daftar Top Skor Sebelum Laga Final
3 gol: Samsul Arif (Persib)

2 gol: Cristian Gonzales (Arema), Alberto Goncalves (Sriwijaya), Ramdani Lestaluhu (Persija), Wawan Febrianto (PS TNI), Ponaryo Astaman (PBFC), Hendra Adi (Mitra Kukar), Tambun Naibaho (PS TNI), Yabes Roni (Bali United)

1 gol: Sunarto, Johan Alfarizi (Arema), Nerius Alom (Persipura), Guntur Triaji (PS TNI), I Gede Sukadana Pratama, Fadhil Sausu (Bali United), Hargianto, Fabiano Beltrame, Bio Paulin, Robertino Pugliara (PS Polri), Achmad Jufriyanto, Ichsan Kurniawan, Hilton Moreira, Yohanis Nabar, Bayu Gatra (Sriwijaya), Sultan Samma, Brima Pepito (PBFC), Rodrigo Dos Santos, Marlon Da Silva, Septian David (Mitra Kukar), Atep, Tantan, Vladimir Vujovic, Juan Belencoso (Persib)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya