Indra Kahfi dan Dedi Gusmawan, Kejutan Lini Belakang Timnas

Indra Kahfi dan Dedi Gusmawan masuk dalam 22 nama yang dipanggil Timnas Indonesia menghadapi Malaysia.

oleh Liputan6 diperbarui 31 Agu 2016, 12:10 WIB
Diterbitkan 31 Agu 2016, 12:10 WIB
Dedi Gusmawan
Dedi Gusmawan dipanggil memperkuat timnas Indonesia

Liputan6.com, Jakarta - Pelatih Timnas Indonesia, Alfred Riedl melalui PSSI telah mengumumkan 22 nama yang akan tampil melawan Malaysia pada laga persahabatan internasional di Stadion Manahan, Solo, Selasa (6/9/2016). Sebagian merupakan wajah baru di Tim Merah Putih dan tidak satupun yang berstatus sebagai pemain naturalisasi.

Dari 22 pemain yang dipanggil Riedl, dua nama di barisan belakang, yakni Dedi Gusmawan dan Indra Kahfi Ardhiyasa cukup mencuri perhatian. Pasalnya, ini merupakan kali pertama bagi kedua pemain ini memperkuat tim Merah Putih. Lantas seperti apa kiprah keduanya hingga mampu mencuri perhatian Riedl?

Indra Kahfi merupakan pemain serba bisa yang bisa bermain di posisi bek tengah dan gelandang tengah dengan sama baiknya. Dia juga merupakan kapten Bhayangkara Surabaya United pada gelaran Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 presented by IM3 Ooredoo.

Uniknya, ban kehormatan itu tidak melingkar di lengan Indra sejak pekan awal TSC 2016. Indra baru resmi menjadi kapten The Alligator pada pekan keenam, menggantikan peran yang biasa disematkan kepada bek asal Brasil, Otavio Dutra.

Kehadiran Indra di jantung pertahanan Bhayangkara SU sangat krusial. Sebab, duetnya bersama Dutra membuat gawang Bhayangkara SU sejauh ini baru kebobolan 18 gol dari 17 pertandingan.

Statistik yang dilansir Labbola memperlihatkan performa apik Indra pada TSC 2016. Kakak kandung dari kiper Persija Jakarta, Andritany Ardhyasa ini memiliki persentase keberhasilan tekel sebesar 49 persen. Sedangkan akurasi operannya mencapai 82 persen dan giringan bolanya menyentuh angka 100 persen.

Sejak ditunjuk sebagai kapten tim, Bhayangkara SU terus memiliki peningkatan performa yang signifikan. Sempat terseok-seok di awal kompetisi, Indra Kahfi saat ini sukses mengantarkan Bhayangkara SU berada di peringkat ketiga klasemen sementara dengan 32 poin.

Teranyar, Indra berhasil mengantarkan Bhayangkara SU menang telak 3-1 atas Perseru Serui di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, pada pekan terakhir di putaran pertama TSC 2016, Senin (29/8/2016).

Dedi Gusmawan

Kekalahan Perdana Persib Bandung di Sidoarjo
Indra Kahfi dipanggil memperkuat timnas Indonesia

Sementara itu, Dedi Gusmawan, merupakan pemain yang saat ini merumput bersama klub Myanmar, Zeyar Shwe Myay FC. Kehadiran pemain ini terbilang mengejutkan mengingat Dedi tidak pernah ikut dalam seleksi pemain yang dilakukan Riedl di Stadion, Pakansari, Bogor 9-10, dan 16-17 Agustus lalu.

Disinyalir, performa menawan Dedi bersama Zeyar Shwe menjadi alasan utama pemain 30 tahun itu mendapatkan kesempatan membela timnas melawan Malaysia. Seperti diketahui, Dedi adalah pemain inti bersama klub yang bermarkas di Monywa Stadium. Dedi sejauh ini telah dua musim memperkuat Zeyar.

Kiprahnya di Myanmar diawali pada tahun 2015. Namun saat itu, dia hanya bermain setengah musim. Puas dengan performa Dedi, jajaran manajemen Zeyar memutuskan memperpanjang kontraknya.

Pada tahun ini, Dedi kembali menjadi pilihan utama di lini belakang Zeyar. Sayang, Dedi gagal membawa Zeyar juara Myanmar National League 2016, setelah finis di peringkat keenam akhir musim. Meski begitu, performa Dedi tetap menawan hingga akhirnya dia diganjar perpanjangan kontrak hingga tahun 2017.

Dipanggilnya Dedi melengkapi deretan pemain Indonesia yang tampil bersama klub di luar negeri lain, yakni Andik Vermansah (Selangor FA) dan Irfan Bachdim (Consodale Sapporo).

Kehadiran dua pemain ini di dalam skuat timnas Indonesia diharapkan bisa memberikan efek positif sebelum berlaga di Piala AFF 2016, mulai tanggal 19 November hingga 17 Desember mendatang. Indonesia berada di Grup A bersama tuan rumah Filipina, Thailand dan Singapura.

Laporan: Yosef Deny Pamungkas

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya