Liputan6.com, Amsterdam- Penyerang muda Brasil Gabriel Barbosa menjadi salah satu pembelian penting Inter Milan di bursa transfer musim panas lalu. La Beneamata harus mengalahkan Manchester United dan Juventus yang juga berminat kepada Gabigol.
Inter membayar mahal untuk mendapatkan Gabigol dari klub Brasil Santos. Butuh dana segar 29,5 juta euro untuk bisa menebus Gabigol.
Baca Juga
Sayangnya setelah berhasil mendapatkannya, Gabigol jarang dimainkan oleh pelatih Frank de Boer. Praktis Gabigol baru sekali main bersama Inter. itupun masuk sebagai pemain pengganti saja.
Teka-teki minimnya menit bermain Gabigol akhirnya terungkap setelah De Boer dipecat Inter, Selasa (1/11/2016). Saudara kandung Frank, Ronald, membeberkan alasan Gabigol jarang dimainkan. Rupanya Frank memang tidak menginginkan pembelian Gabigol.
"Skuat Inter tidak cocok dengan gaya bermain yang diterapkannya dan juga jelas terlalu besar. Ada tujuh atau delapan pemain yang seharusnya dilepas atau dia tidak menginginkannya, tapi mereka tidak menjual lebih dari dua," terang Ronald.
"Saya menyertakan Gabriel Barbosa (dari darfar pemain yang seharusnya dilepas atau tidak diinginkan Frank). Frank tidak menyetujui transter tersebut jadi Gabriel tiba di luar perencanaannya," tegas Ronald seperti diberitakan Sports Bureau.