Persaingan Pemain Muda Arema Ketat, Aji Semringah

Liputan6.com, Malang - Arema FC mulai sedikit menghadapi dilema mengutak-atik susunan pemain jelang laga lawan Persiba Balikpapan di lanjutan Liga 1 Indonesia, Senin (1/5/2017). Pasalnya, persaingan untuk memperebutkan posisi inti di tim dipastikan memanas.

Trio timnas U-22 milik Singo Edan dijadwalkan sudah kembali mulai hari ini, Rabu (26/4). Bagas Adi Nugroho, Nasir, dan Hanif Sjahbandi, kini harus bersaing dengan Andrianto, Junda Irawan dan M. Rafli, yang tampil cukup apik ketika menghadapi Bhayangkara FC.

Namun, kondisi ini sama sekali tak membuat pelatih Aji Santoso khawatir. Sebaliknya, dia senang jika iklim persaingan di Arema terjaga, sehingga membuat semua pemain memiliki kewajiban untuk selalu berada pada kondisi terbaik setiap pekannya.

"Semua bisa saja menjadi pilihan utama. Dengan kondisi prima dan sesuai dengan kemampuan yang dibutuhkan tim, yang jelas hal ini harus dibuat tren positif supaya menjadi persaingan yang sehat dan menguntungkan tim," ujar Aji.

Pria kelahiran Kepanjen, Kabupaten Malang ini menambahkan, Arema tidak akan tergantung pada satu pemain saja. Sebab, kata Aji, sepak bola adalah kerja sama tim.

"Yang jelas persaingan antarpemain muda ini ketat. Sekarang tidak bisa Hanif enak-enakan. Bisa tergusur dengan Rafli, karena Rafli tampil Bagus sebelumnya," ujar Aji.

Semua Berpeluang

Aji menyebut, pemain seperti Andrianto pun berpeluang masuk dalam pilihan utama menggantikan Nasir yang selama ini jadi bagian tiga pemain yang turun sejak babak pertama. Pasalnya, saat dipercaya untuk kali pertama, pekan lalu, mantan pemain Metro FC itu langsung menunjukkan penampilan semangat muda.

"Intinya semua berpeluang menjadi starter line up, kita memiliki banyak pemain bagus, jadi dengan kompetisi yang panjang ini kita bisa terus memutar formasi tanpa takut pemain kelelahan," tutupnya.