Gagal Tundukkan Atalanta, Pelatih Juventus Fokus Hadapi Monaco

Liputan6.com, Turin - Pelatih Juventus Massimiliano Allegri menyebut timnya seharusnya mendapat hadiah penalti di babak kedua saat bertandang ke markas Atalanta dalam lanjutan Liga Italia Serie A pekan ke-34. Namun, pelatih berusia 49 tahun itu tak ingin membesar-besarkan perkara tersebut.

Ya, Atalanta berhasil menahan imbang Juventus 2-2 di Stadion Atleti Azzurri d'Italia, Jumat malam (29/4/2017).

Atalanta unggul lebih dahulu lewat tendangan voli Andrea Conti di penghujung babak pertama, memanfaatkan passing kapten Alejandro 'Papu' Gomez.

Juventus kemudian membalikkan keadaan menjadi melalui gol bunuh diri Leonardo Spinazzola di menit 50 dan sundulan Dani Alves di menit 83. Gol penyeimbang bagi Atalanta lahir di menit-menit akhir laga, yang diciptakan oleh Remo Freuler.

"Pembenaran tak akan menolong kami malam ini," kata Allegri, seperti dilansir Football Italia.

"Hasil imbang malam ini mencerminkan jalannya pertandingan. Di babak pertama Atalanta membuat kami kewalahan secara fisik. Saya tidak berpikir kami unggul dalam perbandingan 50-50 di babak pertama. Di bbak kedua pemain mampu mengembalikan keadaan. Tapi sayangnya kami kebobolan di menit akhir, sesuatu yang Juventus belum pernah alami sebelumnya," jelas Allegri.

Ketimbang larut dalam kekecewaan, Allegri memilih fokus mempersiapkan timnya menghadapi AS Monaco di babak semifinal Liga Champions hari Rabu pekan depan.

"Jadi hasil itu membuat kami berpikir, karena hari Rabu di Monaco kami akan melawan tim yang juga sama seperti Atalanta. Hal kedua adalah bahwa liga belum usai, karena kami masih butuh sembilan poin lagi untuk mencapai 91 poin," tutur Allegri.

Sementara itu, pelatih Atalanta Gian Piero Gasperini mengaku puas timnya mampu menahan imbang Juventus. Namun, meski demikian, ia tak lantas sesumbar bahwa timnya pasti akan lolos

Liga Europa musim depan. Seperti diketahui, Atalanta saat ini berada di peringkat kelima dengan 64 poin, unggul 6 angka dari AC Milan sebagai pesaing terdekat."Eropa? Kami masih memiliki empat pertandingan yang sangat menentukan. Tapi poin malam ini mengangkat moral kami," ujarnya.

(Abul Muamar)