Malaysia Vs Indonesia: PSSI Minta Tambahan Tiket Suporter Timnas

Wakil Ketua Umum PSSI, Joko Driyono, menilai kebijakan memberi jatah 6 persen tiket untuk suporter timnas itu keliru.

oleh Liputan6.com diperbarui 26 Agu 2017, 16:30 WIB
Diterbitkan 26 Agu 2017, 16:30 WIB
Sea Games 2017, Timnas Indonesia U-22, Kamboja
Striker timnas Indonesia, Ezra Walian, menyapa suporter usai laga melawan Kamboja di Stadion Shah Alam, Selangor, Kamis, (24/8/2017). Indonesia menang 2-0 atas Kamboja. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Liputan6.com, Kuala Lumpur - Wakil Ketua Umum PSSI, Joko Driyono, menegaskan, anggapan suporter Indonesia sebagai pendukung tim tamu di laga semifinal SEA Games 2017 yang hanya mendapat lima sampai enam persen jatah tiket adalah kesalahan. Joko Driyono menjelaskan, persentase tersebut hanya bisa digunakan ketika status pertandingan adalah kandang dan tandang.

Suporter Indonesia mendapatkan jatah 10 ribu tiket dari total 70 ribu tiket yang dijual di loket Stadion Shah Alam untuk laga semifinal SEA Games 2017 antara Malaysia dan Indonesia. Namun, penjualan tiket untuk suporter Indonesia ludes pada Jumat (25/8/2017) dengan kisaran tiket hanya sekitar 3.600 lembar.

Ketika datang langsung ke sesi latihan timnas Indonesia U-22 jelang laga Malaysia, Joko Driyono menegaskan bahwa pihaknya tengah mengusahakan adanya tiket tambahan dengan ekspektasi 9 ribu tiket sehingga menjadi 19 ribu lembar tiket. Joko Driyono pun menegaskan bahwa anggapan persentase penjualan tiket untuk tim tamu adalah kesalahan.

"Itu tidak benar. Lima persen untuk suporter tim tamu hanya untuk kompetisi dengan format home and away. Sementara ini bukan home and away. Ini adalah pertandingan Asia Tenggara," penjelasan Joko Driyono kepada wartawan usai sesi latihan timnas Indonesia U-22 di Stadion Merdeka, Kuala Lumpur, Sabtu (26/8/2017), berakhir.

"Kami menyadari bahwa memang ada keuntungan bagi Malaysia sebagai tuan rumah penyelenggara. Namun, bukan dalam konteks Malaysia sebagai tuan rumah pertandingan home and away," lanjut Wakil Ketua Umum PSSI itu.



Joko Driyono mengaku sudah menghubungi langsung pihak Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) dan pihak federasi tengah mencari solusi terbaik untuk bisa mengakomodasi antusiasme suporter yang akan datang di Shah Alam pada Sabtu malam.

"Untuk tambahan tiket sedang dikelola oleh FAM. Hanya saja tiket tetap dijual di loket stadion. Kami berharap panitia SEA Games bisa menilai antusiasme yang tinggi ini sehingga bisa mengelola masalah tiket dengan sebaik-baiknya. Kami sudah berkomunikasi bahwa suporter kita datang untuk memberikan dukungan penuh kepada timnas Indonesia dan FAM meresponsnya dengan positif," ujar Joko Driyono.

Tambahan Tiket

20170210-Bahas Sengketa Pemain, FIFA Lakukan Pertemuan dengan PSSI-Jakarta
Joko Driyono minta tambahan tiket di Malaysia vs Indonesia

Wakil Ketua Umum PSSI itu juga mengungkapkan bahwa kemungkinan tambahan tiket pertandingan akan diambil dari ruang kosong yang awalnya tidak akan dijual. Dari managers meeting yang sudah dilakukan ada sekitar 9 ribu tempat duduk yang tidak dijual.

Joko pun berharap kapasitas itu yang kemudian dijual jadi tambahan tiket dengan pengamanan yang lebih ekstra di tempat tersebut. Suporter timnas Indonesia sangat antusias menantikan laga tersebut karena merupakan musuh bebuyutan di Asia Tenggara.

Faktor lain acap membumbui pertandingan antara Malaysia vs Indonesia. Timnas Indonesia U-22 ditargetkan bisa mengalahkan Malaysia agar bisa melaju ke final SEA Games 2017.

(Laporan langsung Banediktus Garendo dari Kuala Lumpur/Bola.com)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya