Morata Pergi, Manajemen Real Madrid Salahkan Zidane

Zidane lebih memilih Benzema ketimbang Morata sebagai striker utama Real Madrid.

oleh Windi Wicaksono diperbarui 07 Sep 2017, 08:36 WIB
Diterbitkan 07 Sep 2017, 08:36 WIB
Alvaro Morata
Alvaro Morata (Chelseafc.com)

Liputan6.com, Madrid - Presiden Real Madrid, Florentino Perez, menolak untuk memulai pembicaraan tentang kontrak baru dengan Karim Benzema. Perez masih menyesalkan kepergian Alvaro Morata dari Santiago Bernabeu.

Selain itu, Benzema juga meminta manajemen Los Blancos menaikkan gajinya setara dengan kapten Real Madrid, Sergio Ramos. Perez sebelumnya berniat menjual penyerang asal Prancis itu, tapi Zinedine Zidane menghalanginya.

Keputusan Zidane mempertahankan Benzema membuat Morata berpikir untuk pindah klub.  Morata akhirnya hengkang ke Chelsea dengan biaya transfer mencapai 80 juta euro.

Seperti dilansir Don Balon, Perez tidak tertarik mendiskusikan masalah kontrak baru dengan Benzema. Tapi, Zidane terus mendorong manajemen untuk menambah masa bakti Benzema bersama Real Madrid.



Perez masih percaya bahwa opsi terbaik adalah menjual Benzema ketimbang memperpanjang kontraknya. Perez pun menyalahkan Zidane atas kepergian Morata ke
Chelsea.

Menurut Perez, Morata seharusnya tidak pernah meninggalkan Real Madrid jika Zidane tak ngotot memprioritaskan Benzema. Morata memulai karier sepak bola profesionalnya bersama Real Madrid, kendati ia sempat bermain untuk tim muda Atletico Madrid dan Getafe.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya