Uang Denda Untuk PSSI Terkumpul, Bobotoh Setop Patungan Koin

Bobotoh berhasil mengumpulkan dana Rp 112 juta.

oleh Kukuh Saokani diperbarui 20 Sep 2017, 07:48 WIB
Diterbitkan 20 Sep 2017, 07:48 WIB
Uang Denda Untuk PSSI Terkumpul, Bobotoh Setop Patungan Koin
Ilustrasi Bobotoh (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Bandung- Pendukung Persib Bandung berhasil mengumpulkan dana Rp 50 juta untuk membayar denda dari PSSI. Bobotoh melakukan penggalangan dana selama lima hari atau sejak Kamis, (14/9/2017). Dana yang terkumpul bahkan melebihi denda yang harus dibayar. 

Bobotoh total berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp 112 juta. Dengan rincian Rp 50 juta berupa uang koin dan Rp 62 juta dan dari sumbangan melalui situs www.sharinghappines.org. 

"Alhamdulillah malam ini, Selasa (19/9/2017) sudah terkumpul lebih dari Rp 50 juta untuk uang koin dan Rp 62 juta dari online. Ini (uang koin) akan kita siapkan untuk dikirim ke PSSI," kata Ketua Harian Viking Persib Club (VPC), Rudi Boseng, Selasa (19/9/2017) malam.

"Ini dari bobotoh selama lima hari. Terima kasih yang sudah berpartisipasi dan menyumbang,"

Rudi menjelaskan pihaknya telah menutup program penggalangan dana uang koin, namun bagi bobotoh yang masih ingin memberikan bantuan untuk Rohingya bisa melalui situs www.sharinghappines.org dari Rumah Zakat.

"Kita imbau kepada bobotoh dan masyarakat bahwa tidak ada penerimaan untuk koin lagi karena sudah terpenuhi. Bila ingin menyumbang bisa lewat Rumah Zakat dan akan disumbangkan ke masyarakat Rohingya," jelas dia.

Menurutnya, Viking bakal berkoordinasi dengan PT Persib Bandung Bermartabat untuk penyerahan uang koin hasil sumbangan demi membayar denda yang dijatuhkan PSSI.

"Kita akan kirim dalam dua drum besar dengan warna pink. kenapa warna pink? Sebagai rasa cinta kita kepada PSSI. Teknisnya nanti kita koordinasi dengan PT Persib (Bandung Bermartabat)."

"Sebetulnya ini kita ada lebih uang tapi belum kita hitung, rencananya akan diselesaikan dan akan kita sumbangkan untuk Rohingya," jelas dia.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya