Mancini Heran Rapor Inter Milan Mulai Memburuk

Mancini berharap investasi yang telah dilakukan membawa Inter Milan tampil lebih baik.

oleh Ahmad Fawwaz Usman diperbarui 12 Jan 2018, 14:45 WIB
Diterbitkan 12 Jan 2018, 14:45 WIB
Roberto Mancini, Inter Milan
Roberto Mancini saat masih menukangi Inter Milan. (AFP/Alberto Pizzoli)

Liputan6.com, Milan - Meski tak lagi menjabat sebagai pelatih, Roberto Mancini masih mengikuti perkembangan Inter Milan di musim 2017/2018. Karenanya, ia mengaku terkejut dengan rapor buruk Nerazzurri belakangan ini.

Sebelumnya, Inter Milan menjadi tim yang banjir pujian berkat penampilan impresif mereka di musim 2017/2018. Kehadiran Spalletti yang diikuti dengan kedatangan beberapa pemain anyar menjadi kunci sukses mereka.

Buktinya, mereka sempat melewati 16 laga Serie A tanpa terkalahkan. Rinciannya adalah mereka 12 kali menang dan empat kali imbang, termasuk menahan Napoli dan Juventus 0-0. Sayang, usai menghadang Juventus, mereka malah jatuh dalam situasi yang buruk.

Pertanda buruk Inter Milan terlihat saat mereka harus menang adu penalti kala melawan Pordenone, tim Divisi 3 atau Lega Pro, pada 16 besar Coppa Italia. Setelah itu, mereka melewati lima laga beruntun tanpa kemenangan.

"Saya tahu mereka duduk di posisi ketiga. Bagi saya, mereka memang lebih kuat dari (AS) Roma dan Lazio. Tapi mereka sudah berinvestasi di musim panas lalu. Saya tak melihat analogi dengan musim di mana mereka berada," kata Mancini, dilansir La Gazzetta dello Sport.

 

Boyong 7 Pemain

Milan Skriniar termasuk pemain yang diboyong Inter Milan pada musim panas 2017. (AFP Photo/Miguel Medina)

Ya, Inter Milan memang cukup aktif sepanjang bursa transfer musim panas 2017. Ada tujuh pemain anyar yang direkrut manajemen Inter. Awalnya, ketujuh pemain itu mampu memperlihatkan kontribusi yang signifikan.

Akan tetapi, menyusul hasil buruk belakangan ini, Inter pun dilaporkan akan kembali berburu pemain pada Januari 2018. Sudah ada beberapa nama yang dikaitkan. Sayangnya, saat mereka sedang sibuk menetapkan target, Inter juga digoyang isu kepergian beberapa pemain, salah satunya adalah Mauro Icardi.

"Kami telah membangun tim, sekarang mereka punya dua tahun pengalaman ditambah dengan puluhan juta investasi. Kami menutup paruh pertama dengan celah yang cukup besar. Saat kami membutuhkan pembelian pada Januari, kami hanya berbicara soal menjual," tegas Mancini.

Posisi Merosot

(AFP/Alberto Pizzoli)

Akibat rapor buruk tersebut, Inter Milan yang sempat mencicipi puncak klasemen, kini merosot ke urutan ketiga. Bahkan, mereka sudah mulai tertinggal dari Napoli dan Juventus yang bersaing di papan atas.

Saat ini Nerazzurri terpaut delapan poin dari Juventus dan sembilan poin dari Napoli. Selanjutnya, mereka akan meladeni tantangan AS Roma pada pekan ke-21 di Stadio Giuseppe Meazza, 21 Januari 2018.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya