CLS Knights Bakal Rombak Pemain Setelah Kalah 6 Kali Beruntun

Bos CLS Knights Indonesia, Christopher Tanuwidjaja, mengkritisi performa pemain asing yang berada di bawah standar.

oleh Andhika Putra diperbarui 15 Jan 2018, 05:40 WIB
Diterbitkan 15 Jan 2018, 05:40 WIB
CLS Knights Indonesia
CLS Knights Indonesia kembali menelan kekalahan usai ditaklukkan Singapore Slingers, Sabtu (14/1/2018)

Jakarta - Bos [CLS Knigts Indonesia]( 3217848 "CLS Knigts Indonesia"), Christopher Tanuwidjaja, bakal melakukan perombakan tim untuk memperbaiki perfoma klub. Rencana itu diungkapkan setelah CLS Knights takluk 81-92 atas Singapore Slingers pada pertandingan lanjutan ASEAN Basketaball League (ABL) 2017-2018 di GOR Kertajaya, Minggu (14/1/2018).

Ini menjadi kekalahan keenam CLS Knights di ABL secara beruntun. Secara tersirat, Christopher menyebut buruknya performa klub yang bermarkas di GOR Kertajaya tersebut tak lepas dari performa minor para pemain asing.

"Kami di ABL bukan untuk kalah. Saya sudah lelah menelan hasil minor terus," ujar pria yang akrab disapa Itop tersebut dalam rilis yang diterima Bola.com, Minggu (14/1/2018).

"Pengganti pemain yang ada belum siap. Saya kira bukan karena faktor pelatih, gameplan yang dijalankan pelatih Koko Heru Setyo Nugroho cukup baik. Di liga ini fungsi pemain asing berperan sangat besar," sambungnya.

Komentar Itop tampaknya merujuk kepada permainan salah satu pemain asing CLS Knights, Decorey Jones, yang tampil jauh di luar harapan. Pebasket asal Amerika Serikat tersebut hanya mampu mencetak tujuh poin saat menghadapi Slingers.

Penampilan berbeda justru diperlihatkan pemain asing CLS Knights Indonesia lainnya, Brian Williams, yang menjadi tulang punggung tim. Brian mencatatkan double-double dengan 19 poin dan 15 rebound.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya