PSG dan Timnas Brasil Sempat Beda Pendapat soal Operasi Neymar

Antero Henrique mengatakan sempat terjadi perbedaan pendapat antara dokter klub PSG dan dokter dari timnas Brasil.

oleh Aditya Wicaksono diperbarui 06 Mar 2018, 05:42 WIB
Diterbitkan 06 Mar 2018, 05:42 WIB
Neymar
Antero Henrique mengatakan sempat terjadi perbedaan pendapat antara dokter klub PSG dan dokter dari timnas Brasil. (AFP/Geoffrey van der Hasselt)

Paris - Direktur Olahraga Paris Saint-Germain (PSG), Antero Henrique, mengungkapkan sempat terjadi pro dan kontra mengenai keputusan operasi Neymar. Pada akhirnya, Neymar menjalani operasi untuk memulihkan cederanya.

Neymar mengalami cedera metatarsal dalam laga PSG kontra Marseille. Cedera tersebut membuat Neymar harus menepi dalam waktu yang cukup lama.

Untuk mempercepat proses pemulihan Neymar, PSG berkoordinasi dengan timnas Brasil yang akan berlaga pada Piala Dunia 2018. Namun, Henrique menceritakan sempat terjadi argumen mengenai keputusan tindakan untuk Neymar.

"Kami mendiskusikan kondisi Neymar dengan dokter PSG dan dokter timnas Brasil," ujar Henrique.

"Ada beberapa hal yang membuat kami berbeda pendapat. Namun, hal yang paling utama adalah kesehatan Neymar. Karena itu, kami berjuang agar ia bisa naik meja operasi."

"Kami ingin yang terbaik untuknya. Pada akhirnya, semua pihak sepakat untuk melakukan operasi," tutur Henrique.

Neymar diperkirakan akan menepi selama tiga bulan dari skuat PSG. Neymar diharapkan bisa pulih sebelum Brasil tampil pada Piala Dunia 2018.

Sumber: Metro

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya