Bergamo - Mauro Icardi mengusung memori saat memimpin Inter Milan tandang ke markas Atalanta, Stadio Atleti Azzurri d'Italia, pada laga lanjutan Serie A 2017-2018, Sabtu (14/4/2018) atau Minggu (15/4/2018) dini hari WIB. Icardi memiliki kenangan manis kala bersua Si Biru dari Bergamo tersebut.
Baca Juga
Advertisement
Bersua Atalanta, Icardi memiliki tradisi hebat. Statistik mengungkapkan, koleksi hattrick ke-4 bomber asal Argentina tersebut lahir ke gawang Atalanta. Momen spesial itu terjadi pada Maret 207.
Uniknya, hattrick tersebut menjadi 'yang terlengkap'. Kala itu, Icardi mencetak tiga gol via sepakan kaki kanan, tendangan kaki kiri dan sundulan. Secara keseluruhan, Icardi sudah mengoleksi 6 gol dari 10 perjumpaan dengan Atalanta.
Paling aktual, kebiasaan menjebol jala Atalanta terjadi pada dua pertemuan terakhir, yakni terjadi lima gol. Tak pelak, berbekal modal tersebut, Icardi yakin bisa memberi sumbangsih maksimal, sehingga Inter Milan bisa membawa pulang tiga angka dari Bergamo.
"Dua catatan yang harus kami perhatikan adalah kebangkitan dan konsistensi. Kami harus berkonsentrasi pada hal seperti itu ketimbang benefit pribadi. Inter Milan butuh tiga angka," sebut Icardi, di Gazzetta.it, Jumat (13/4/2018).
Ucapan Icardi mengacu pada hasil buruk pada dua laga terakhir. Setelah seri kontra AC Milan, Nerazurri 'jatuh' saat bertemu Torino pada pekan lalu. Hal itu pula yang membuat Inter Milan terancam tak bisa ikut masuk ke zona Liga Champions musim depan.
Saat ini Inter Milan berada di posisi ke-5 klasemen sementara Liga Italia Serie A 2017-2018. Mereka mengoleksi 59 poin, berbeda satu angka dari AS Roma (peringkat 4) dan Lazio (peringkat 3). Artinya, Inter Milan harus menggeser AS Roma dan atau Lazio agar bisa melaju ke percaturan bergengsi Liga Champions musim depan.
Pelatih Inter Milan, Luciano Spalletti mengakui anak asuhnya tak boleh lengah bersua Atalanta. Syarat itu harus terpenuhi jika tak ingin berkeluh-kesah karena gagal melangkah ke fase grup Liga Champions musim depan.
Atasi Kendala
"Semuanya berada dalam kendali, dan itu yang membuat semuanya tergantung kepada kami, yakni saya, tim dan seluruh komponen di sekitar lingkungan Inter Milan. Jika semua sejalan, kami bisa mendapatkan area Liga Champions," sebut Spalletti, di situs resmi Inter Milan (inter.it).
Ambisi Luciano Spalletti sepadan dengan kekuatan mereka. Selain Icardi, tim tamu masih punya Ivan Perisic, Rafinha dan Antonio Candreva. Satu-satunya yang bisa 'menghancurkan' komposisi bagus tersebut adalah inkonsistensi.
Luciano Spalletti sadar dengan kondisi itu. Alhasil, ia berharap Icardi dkk bisa memberi asa positif. Apalagi sang lawan, Atalanta, memiliki ambisi serupa, yakni lolos ke zona Eropa musim depan.
Saat ini Atalanta berada di peringkat 9 dengan koleksi 48 poin. Mereka hanya berselisih 4 poin saja dari jatah menuju Liga Europa musim depan. Atalanta harus berjibaku dengan AC Milan, Fiorentina dan Sampdoria.
"Kami menyiapkan sejak awal musim kondisi seperti itu, dan bersifa antisipatif. Sekarang, kami ahrus bisa tampil seimbang, karena itulah kuncinya," tegas Luciano Spalletti.
Satu yang menjadi perhatian Luciano Spalletti tentang Atalanta adalah kemampuan sang tuan rumah melakukan serangan balik. Situasi itu bisa membahayakan, karena berkaca pada laga kontra Torino, satu di antara titik lemah Inter Milan adalah perubahan posisi dari menyerang menuju bertahan alias proses transisi yang tak mulus.
Walhasil, peran Cancelo, Skriniar, Miranda dan D'Ambrosio menjadi krusial. Luciano Spalletti berharap area tengah menjadi penyeimbang mumpuni. "Kami senang dengan situasi sekarang. Atalanta dan Inter Milan butuh senjata agar bisa mendapat tempat di zona Eropa. Tapi kini giliran Atalanta," ancam Gian Piero Gasperini, Pelatih Atalanta.
Gian Piero Gasperini sadar, anak asuhnya masih labil. Hal itu tercermin dari kegagalan mereka memanfaatkan status tuan rumah. Pada empat laga terakhir, Atalanta hanya sekali menang di Atleti Azzurri d’Italia.
Walhasil, situasi tersebut membuat Inter Milan punya kans membawa pulang hasil maksimal. Tapi tunggu dulu, Atalanta tak ingin tim asal kota mode itu tersenyum usai 90 menit.
"Inter Milan punya segalanya, dan itu tak terbantahkan. Atalanta punya bom waktu, dan saya pikir kami bisa meledakkan itu kala bertemu di rumah kami," ancam gelandang Atalanta, Bryan Cristante.
Advertisement
Statistik
Head to Head
19/11/2017 Inter Milan 2 - 0 Atalanta (Serie A)
12/3/2017 Inter Milan 7 - 1 Atalanta (Serie A)
23/10/2016 Atalanta 2 - 1 Inter Milan (Serie A)
16/1/2016 Atalanta 1 - 1 Inter Milan (Serie A)
23/8/2015 Inter Milan 1 - 0 Atalanta (Serie A)
15/2/2015 Atalanta 1 - 4 Inter Milan (Serie A)
5 Pertandingan Terakhir Atalanta
15/3/2018 Juventus 2 - 0 Atalanta (Serie A)
18/3/2018 Hellas Verona 0 - 5 Atalanta (Serie A)
31/3/2018 Atalanta 2 - 0 Udinese (Serie A)
3/4/2018 Atalanta 1 - 2 Sampdoria (Serie A)
7/4/2018 SPAL 1 - 1 Atalanta (Serie A)
5 Pertandingan Terakhir Inter Milan
12/3/2018 Inter Milan 0 - 0 Napoli (Serie A)
18/3/2018 Sampdoria 0 - 5 Inter Milan (Serie A)
31/3/2018 Inter Milan 3 - 0 Hellas Verona (Serie A)
4/4/2018 AC Milan 0 - 0 Inter Milan (Serie A)
8/4/2018 Torino 1 - 0 Inter Milan (Serie A)
Sumber: Berbagai sumber
Saksikan cuplikan pertandingan dari Liga Inggris, La Liga, Liga Champions, dan Liga Europa, dengan kualitas HD di sini