3 Pemain Timnas Spanyol yang Tampil Buruk di Piala Dunia 2018

Liputan6.com, Jakarta - Spanyol menjalani kampanye buruk di Piala Dunia 2018. Sang juara 2010 hanya mencapai 16 besar.

La Furia Roja harus pulang lebih awal setelah kalah dalam adu penalti melawan tuan rumah Piala Dunia, Rusia.

Penampilan Spanyol selama di Rusia memang tidak terlalu mengesankan. Karenanya para pemain pun tak lepas dari sasaran kritik termasuk pula sang pemain.

Tim Matador tidak bisa melangkah jauh di turnamen meski diisi oleh pemain berkualitas yang bermain di klub papan atas Eropa. Beberapa pemain bahkan tampil sangat mengecewakan di Rusia.

Berikut ini tiga pemain Spanyol yang mengecewakan di Piala Dunia 2018 seperti dilansir Sportskeeda.

Bintang Atletico Madrid itu menjadi starter bagi Spanyol dalam pertandingan pembuka Piala Dunia melawan Portugal. Dia bermain bersama Sergio Busquets di lini tengah tetapi tidak terlalu efektif selama pertandingan. Meski dia memberikan stabilitas lini tengah, kontribusinya kepada Diego Costa kurang terlihat.

Koke dicadangkan dalam pertandingan berikutnya tetapi menjadi starter pada babak 16 besar melawan Rusia. Meski solid dalam bertahan, umpan-umpan Koke tidak bisa membuahkan hasil.

Umpan Koke ke kotak penalti tidak akurat sehingga sangat mudah dihalau barisan belakang Rusia. Selain itu, Koke juga gagal melakukan tugasnya sebagai algojo penendang penalti sehingga negaranya harus pulang dari Piala Dunia.

David Silva merupakan pemain yang konsisten untuk Manchester City dan Spanyol selama bertahun-tahun. Dia memainkan peran penting untuk Manchester City di Premier League pada musim 2017/18 dan menjadi pemain penting untuk Spanyol selama fase kualifikasi.

Namun, Silva tidak dalam performa terbaiknya di Piala Dunia 2018. Dia menjadi starter dalam semua pertandingan untuk Spanyol di turnamen dan tidak bisa mencetak gol atau membuat assist. Meski dia bagus dalam pertandingan melawan Portugal dan Iran, dia kontribusinya kurang terlihat selama turnamen.

Silva terlihat lambat saat melawan Rusia dan terlalu mudah dikalahkan. Meski dia merasa nyaman dengan operannya, dia hampir tidak memberikan pengaruh dalam permainan. Dia tidak bisa menciptakan peluang yang berarti untuk rekan setimnya dan digantikan oleh Andres Iniesta di babak kedua.

David de Gea menjalani kampanye Piala Dunia yang buruk. Dianggap sebagai kiper terbaik di Dunia sebelum turnamen di Rusia dimulai, David de Gea merusak reputasinya dengan penampilannya yang mengecewakan di Piala Dunia.

Dia memulai turnamen dengan cara yang mengerikan ketika dia gagal menangkap tendangan Cristiano Ronaldo. Statistiknya di turnamen benar-benar buruk. Dia hanya mampu melakukan satu penyelamatan dari tujuh tembakan dan kebobolan enam gol.

De Gea juga gagal menepis penalti di pertandingan babak 16 besar melawan Rusia. Pemain berusia 27 tahun itu kesulitan menunjukkan penampilan terbaiknya. Meskipun begitu, De Gea sendiri tidak bisa disalahkan sepenuhnya atas tersingkirnya Spanyol dari Piala Dunia.

Sumber: Bola.net