Fassone Bertemu Pemilik Baru Pastikan Masa Depan AC Milan

AC Milan sejauh ini tidak memiliki anggaran untuk merekrut pemain baru.

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 18 Jul 2018, 07:15 WIB
Diterbitkan 18 Jul 2018, 07:15 WIB
AC Milan-Fiorentina
Penyerang AC Milan, Patrick Cutrone bersama rekan-rekannya berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Fiorentina pada lanjutan Liga Serie A Italia di stadion San Siro (20/5). Rossoneri memastikan tiket ke Liga Europa. (AP Photo/Antonio Calanni)

Liputan6.com, Jakarta CEO AC Milan, Massimiliano Mirabelli, bersama Direktur Olahraga Marco Fassone sudah berangkat menuju London, Inggris. Rencananya, mereka akan mengadakan pertemuan dengan pemilik baru klub hari ini, Selasa (17/7/2018).

Seperti diketahui, situasi keuangan AC Milan mengalami "kekacauan" selama beberapa minggu terakhir. Akibatnya, kepemilikan klub berpindah tangan setelah Yonghong Li gagal membayar dana lindung senilai 32 juta euro.

Manajemen Elliott kemudian mengambil alih klub. Corriere dello Sport melaporkan bahwa Fassone dan Mirabelli diperkirakan akan mengadakan pembicaraan dengan mereka.

Minggu ini akan menjadi masa yang sangat penting untuk masa depan AC Milan. Dan, pertemuan hari ini akan membantu pemilik dan Fassone serta Mirabelli tahu lebih banyak tentang bagaimana klub akan melakukan bisnisnya di bursa transfer.

Bakal Dipecat

AC Milan-Fiorentina
Penyerang AC Milan, Nikola Kalinic (kiri) berselebrasi bersama Patrick Cutrone setelah mencetak gol ketiga timnya pada lanjutan Liga Serie A Italia di stadion San Siro (20/5). Milan menang besar atas Fiorentina 5-1. (AP Photo/Antonio Calanni)

Namun, rumor mengatakan bahwa Fassone dan Mirabelli justru akan dipecat. Mereka kemungkinan akan diberitahu tentang hal tersebut dalam pertemuan hari ini.

AC Milan sejauh ini tidak memiliki anggaran untuk merekrut pemain baru. Mereka terpaksa harus menjual pemain untuk membeli skuat baru.

Dana Tambahan

Yonghong Li membeli AC Milan pada tahun lalu. Dia membeli Rossoneri seharga 740 juta euro berkat pinjaman 303 juta euro dari Elliott Management.

Elliott melakukan intervensi setelah Yonghong Li tak mampu mencarikan dana tambahan bagi modal terakhir Milan, yang jatuh tempo pada 22 Juni lalu.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya