Liputan6.com, Jakarta - Pelatih Sriwijaya, Angel Alfredo Vera tetap mengusung optimisme tinggi bisa membawa timnya selamat dari degradasi. Meski pada laga terakhir, Sriwijaya FC kalah 2-3 dari Persija Jakarta di lanjutan Go-Jek Liga 1 bersama Bukalapak di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Sabtu (24/11).
Kekalahan ini membuat Sriwijaya FC mendekam di zona degradasi. Tim berjuluk Laskar Wong Kito itu berada di peringkat ke-16 dengan 36 poin.
Advertisement
Baca Juga
Sriwijaya FC mampu merepotkan Persija sepanjang pertandingan. Itu terbukti dengan fakta yang terjadi di lapangan. Tuan rumah baru mampu mencetak gol kemenangan di masa injury time babak kedua.
Hasil akhir memang mengecewakan Sriwijaya FC. Meski begitu, penampilan menawan lawan Persija bakal dijadikan modal oleh Vera untuk keluar dari degradasi.
"Pertandingan seru, kami mendominasi. Kami kalah saat karena bola mati dan set piece, padahal kami sudah kita antisipasi," ujar Alfredo pada konferensi pers setelah pertandingan.
"Kami hari ini bermain bagus kerja keras, berusaha maksimal untuk bisa dapat poin. Kalau kita bermain seperti ini bisa ke depannya harapan," katanya menambahkan.
Â
Berjuang Keras
Sriwijaya FC akan menghadapi Mitra Kukar dan Arema FC dalam dua partai terakhir. Mantan arsitek Persebaya Surabaya ini ingin timnya berjuang hingga titik darah terakhir.
"Kami harus bisa dapat semua poin. Kami fokus melawan Mitra Kukar. Saya melihat perkembangan. Kami memang kalah, tapi kami bisa main bagus. Tidak ada yang suka kalah. Kalau seperti ini lebih tenang," imbuhnya.
Sumber:Bola.net
Advertisement