3 Pemain Pesakitan yang Gagal Memenuhi Potensi di Arsenal

Arsenal kerap membina pemain muda. Namun, para pemain ini gagal memenuhi potensi karena terganggu cedera. Siapa saja mereka?

oleh Ario Yosia diperbarui 24 Apr 2019, 07:00 WIB
Diterbitkan 24 Apr 2019, 07:00 WIB
Logo Arsenal
Arsenal akan mencari sosok direktur olahraga untuk mengurusi transfer dan kontrak pemain. (doc. Arsenal)

Jakarta - Arsenal mencapai puncak prestasi pada era Premier League bersama Arsene Wenger. The Gunners sukses meraup berbagai titel bersama sosok asal Prancis itu. 

Selain prestasi, Wenger juga memberi pengaruh positif lain bagi Arsenal. Dia gemar mendidik pemain muda. 

Wenger sudah menemukan banyak permata dalam sepanjang karier manajerialnya di London. Beberapa di antaranya mampu menemukan kesuksesan seperti seperti Thierry Henry dan Patrick Vieira.

Dengan pengalamannya yang luas, Wenger tahu apa yang diperlukan untuk mengembangkan pemain dan membuatnya lebih baik. Namun demikian, tidak semua pemain bisa sukses di bawah Wenger karena berbagai alasan.

Beberapa pemain yang diharapkan bersinar justru meredup karena cedera. Berikut ini tiga pemain Arsenal yang kariernya dirusak cedera seperti dilansir Sportskeeda:

Abou Diaby

Abou Diaby (AFP PHOTO / PASCAL GUYOT)
Abou Diaby (AFP PHOTO / PASCAL GUYOT)

Arsene Wenger adalah orang yang membawa Abou Diaby ke Arsenal pada tahun 2006 dan sang pemain punya bakat yang hebat. Namun, setelah mendapat cedera engkel, sang pemain tidak pernah berhenti cedera.

Diaby lebih sering menghabiskan waktunya di ruang perawatan daripada bermain di atas lapangan. Jika ditotal ia sudah 41 kali menderita cedera sejak 2006.

Selama sembilan tahun memperkuat Arsenal, Diaby hanya membuat 180 pertandingan sebelum melanjutkan kariernya di Marseille. Karena cedera yang berkepanjangan, Diaby akhirnya memutuskan pensiun pada awal tahun ini di usia 32 tahun.

Jack Wilshere

Arsenal Ditahan Imbang Atletico Madrid
Pemain Arsenal, Jack Wilshere berusaha menghalangi pemain Atletico Madrid, Thomas Partey pada laga leg pertama semifinal Liga Europa di Stadion Emirates, Kamis (26/4). Unggul jumlah pemain, Arsenal dipaksa berbagi hasil 1-1. (AP/Matt Dunham)

Wilshere merupakan salah satu pemain Inggris yang cukup berbakat. Sayangnya, Wilshere sangat jarang bisa bermain penuh dalam satu musim saat membela Arsenal.

Sama seperti Diaby, pemain berusia 27 tahun itu mengalami banyak cedera dalam sepanjang kariernya. Bahkan, pada 2015/2016 silam, Wilshere absen semusim penuh setelah cedera pada tulang keringnya.

Karena riwayat cedera yang panjang, Arsenal akhirnya melepas Wilshere pada musim panas 2018. Wilshere saat ini bermain untuk West Ham dan kembali dihantam cedera sehingga hanya bisa membuat tujuh penampilan untuk klub sejauh ini.

Theo Walcott

Theo Walcott, Everton, Leicester City
Pemain Everton, Theo Walcott merayakan golnya ke gawang Leicester City pada lanjutan Premier League pekan ke-25 di Goodison Park, Liverpool (1/2/2018). Everton menang 2-0. (Nick Potts/PA via AP)

Theo Walcott menghabiskan lebih dari 10 tahun kariernya bersama Arsenal. Ia membuat debut untuk tim nasional Inggris pada usia 17 tahun.

Namun, Walcott tidak bisa memaksimalkan potensinya karena cedera. Akibatnya, ia hanya membuat 399 penampilan untuk The Gunners di semua kompetisi. Penampilan Walcott terkadang juga mengecewakan.

Walcott adalah salah satu yang pemain tercepat di Premier League dan pemain lawan tidak bisa mengimbangi kecepatannya. Jika tidak dirusak cedera lutut dan pergelangan kaki, Walcott mungkin bisa bermain lebih banyak dan tampil secara konsisten.

 

Sumber: Bola.net

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya