Liputan6.com, Malang - Kalah dalam pertandingan terakhir melawan Barito Putera, pelatih Arema FC Milomir Seslija tentu saja kecewa. Namun begitu, pria yang akrab disapa Milo itu tidak ingin menyalahkan pihak lain.
Berharap bisa mencuri tiga poin di kandang Barito Putera, Minggu (22/12), skuat asuhan Milo takluk oleh tim tuan rumah dengan skor 0-3. Kekalahan itu menambah jumlah kebobolan Arema FC menjadi 62 gol dari 34 laga di Shopee Liga 1 2019 ini.
Baca Juga
"Memang mudah mencari kambing hitam, tapi saya tidak mau melakukannya. Lini belakang dan kiper kami sering membuat kesalahan, tapi kami tetap harus tetap respek. Tidak ada manusia yang sempurna,” ungkap Milo melalui wearemania.net.
Advertisement
Alasan Milo dengan hasil buruk Arema FC selama Liga 1 2019 berlangsung adalah taktik bertahan yang tidak berjalan lancar. Pelatih yang pernah menjadi pemain bertahan itu memiliki filosofi bertahan bersama-dama dengan kompak. Namun, anak asuhnya terkadang lupa dengan filosofi tersebut sehingga mudah di terobos oleh serangan lawan.
"Seharusnya kami bisa bertahan bersama, saling membantu, dan melapis teman. Ini evaluasi kami untuk lini belakang mengapa bisa kebobolan banyak gol musim ini,” imbuhnya.
Saksikan Video Shopee Liga 1 di Bawah Ini
Lakukan yang Terbaik
Meski kurang memuaskan, Milo tak ingin salahkan pemainnya atas pencapaian Arema di musim ini.
“Para pemain sudah memberikan apa pun yang mereka punya, mereka sudah melakukan yang terbaik musim ini,” tegas pelatih berlisensi UEFA Pro tersebut.
Advertisement
Klasemen Akhir Shopee Liga 1
(Balwa Ramadhan/Mg)