Liputan6.com, Magelang - Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya menyebut, selain mengapresiasi kegiatan retret kepala daerah, Presiden Prabowo Subianto senang karena melihat, merasakan, dan mendapatkan laporan langsung tentang keakraban para kepala daerah.
"Sedangkan evaluasi pelaksanaan retret adalah waktunya padat sekali. Seharusnya semua menteri menjadi pembicara. Tapi satu hal positif yang kita adalah kepala daerah semakin akrab," kata Bima usai penutupan retret kepala daerah, pada Jumat (28/2/2025).
Baca Juga
Menurut Presiden Prabowo dalam arahannya, keakraban antarkepala daerah ini sangat diperlukan agar mereka nanti mewujudkan sinergi kedepannya dan memulai komunikasi secara nonformal terkait dengan pembangunan daerah.
Advertisement
Bagi kepala daerah yang mengikuti retret di Akmil Magelang, Bima menegaskan ke depannya mereka tidak akan lagi mendapatkan pembekalan serupa baik dari Lemhanas maupun Kemendagri.
"Kecuali terkait pembekalan teknis dari kementerian nanti akan tetap dilakukan," lanjut Bima.
Disinggung mengenai peluang kepala daerah menggelar retret di daerahnya masing-masing. Wamendagri Bima menyatakan hal itu sangat diperbolehkan sejauh tidak bersifat seremonial. Kepala para kepala dinas maupun aparatur pemerintahan di daerah, Bima mengatakan retret di daerah harus difokuskan pada kolaborasi, sinergi dan pemahaman visi misi Astacita Presiden Prabowo.
Tidak hanya itu, setiap kepala daerah menurut Bima dituntut Presiden Prabowo untuk melakukan efisiensi dengan tidak menghilangkan yang dibutuhkan. Ia mencontohkan bagaimana efisiensi dilakukan dengan tidak menggeser anggaran kesehatan, pendidikan, dan pengadaan infrastruktur penting.
"Efisiensi berlaku untuk hal-hal yang betul-betul pemborosan. Dimana hal-hal tersebut sudah kita jabarkan dalam surat edaran Kemendagri tentang penyesuaian pendapatan dan efisiensi belajar daerah," lanjutnya.
Nantinya Kemendagri menurut Bima akan memonitor melalui satuan perangkat daerah dan pemerintah provinsi agar semua lebih mengetatkan lagi pemanfaatan APBD.
Tercatat dalam penutupan retreat hari ini hadir sebanyak 493 kepala daerah, 477 wakil kepala daerah dan juga menteri-menteri.