Valentino Rossi Ingin Lebih Santai saat Bersaing di MotoGP

Valentino Rossi sudah belajar untuk menjalani kiprahnya di dunia MotoGP dengaan lebih santai.

oleh Liputan6.com diperbarui 11 Jan 2020, 08:20 WIB
Diterbitkan 11 Jan 2020, 08:20 WIB
Valentino Rossi
Valentino Rossi (GIUSEPPE CACACE / AFP)

Jakarta Memprediksi kapan Valentino Rossi pensiun dari MotoGP belakangan ini menjadi topik yang ramai diperbincangkan. Di kalangan fans pembalap senior itu berdebar apakah sang idola masih akan turun di lintasan setelah menjalani musim 2020.

Yang pasti, musim 2020 ini menjadi penentuan apakah Valentino Rossi akan terus berkarier atau memutuskan pensiun.

The Doctor menyatakan, tidak hanya enam seri pertama musim ini yang akan sangat menentukan keputusannya, melainkan juga uji coba pramusim di Malaysia dan Qatar pada Februari mendatang.

Di satu sisi, pembalap Monster Energy Yamaha ini mengaku masih merasa bisa kompetitif, setidaknya memperebutkan peringkat tiga besar di klasemen akhir musim 2020. Di sisi lain, tak mau kelewat tertekan alias santai dan tetap tenang.

"Saya merasa benar-benar masih sama seperti dulu. Tapi dengan pengalaman, kini saya sudah belajar untuk menjalani semuanya lebih santai," ungkap Rossi seperti dilansir dari Corsedimoto.

"Sikap tenang juga harus saya terapkan saat situasi saya berjalan baik, tapi tentu saja juga sangat dibutuhkan dalam situasi buruk. Kehilangan kendali atau marah tak akan ada gunanya sama sekali," lanjut rider berusia 40 tahun ini. 


Melupakan Masa Lalu

Valentino Rossi
Aksi pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, pada MotoGP Inggris 2019, di Sirkuit Silverstone, Minggu (25/8/2019). (AFP/Adrian Dennis)

Satu di antara pengalaman yang paling menguji mentalitas Rossi terjadi pada 2015, saat ia mulai bermusuhan dengan Marc Marquez. Meski begitu, menjelang musim yang ke-25 di ajang Grand Prix, Rossi mengaku lebih fokus kepada masa depan.

"Saya memilih fokus pada langkah selanjutnya ketimbang berpikir soal masa lalu dan tetap marah-marah. Tapi, untuk mencapai titik ini, Anda memang butuh banyak pengalaman," tutur sembilan kali juara dunia ini.

"Memang sungguh sulit bagi pembalap untuk melupakan banyak kesalahan, meski kesalahan-kesalahan itu tak punya pengaruh besar dalam kehidupan," ucap rider asal Italia tersebut.

Valentino Rossi yang pada 16 Februari 2020 akan berusia 41 tahun, telah mengoleksi sembilan gelar dunia, 234 podium, 115 kemenangan, dan 65 pole.

 

Sumber Asli: Corsedimoto

Disadur dari: Bola.net (Penulis Anindhya Danartikanya, Published: 10/1/2020)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya