Everton Vs MU, Carlo Ancelotti Kesal Kemenangan Digagalkan VAR

Everton gagal menang lawan MU usai gol Daniel Calvert Lewin dianulir wasit. Carlo Ancelotti kesal tapi mengaku tak pernah hina wasit.

oleh Liputan6.com diperbarui 02 Mar 2020, 11:20 WIB
Diterbitkan 02 Mar 2020, 11:20 WIB
Manchester United Vs Everton
Gelandang Manchester United, Bruno Fernandes, berusaha melewati pemain Everton pada laga Premier League di Stadion Goodison Park, Minggu (1/3/2020). Kedua tim bermain imbang 1-1. (AP/Jon Super)

Liputan6.com, Liverpool- Manajer Everton, Carlo Ancelotti sangat kesal kemenangan timnya atas Manchester United (MU) digagalkan oleh Video Assistan Referee. Meski begitu, dia menegaskan tak pernah menghina wasit pada laga kontra MU di Goodison Park, Minggu (1/3/2020).

Dalam laga ini, Everton sejatinya hampir saja menjadi pemenang ketika tembakan Dominic Calvert- Lewin pada detik-detik akhir masa injury time membentur Harry Maguire. Bola lalu bergulir ke gawang MU dan gol.

Namun usai berkonsultasi dengan VAR, wasit Christopher Kavanagh memutuskan untuk menganulir gol Everton tersebut. Pasalnya, ada sosok Gylfi Sigurdsson tengah duduk dan dianggap offside serta mempengaruhi pergerakan bola.

Keputusan wasit sontak membuat Ancelotti melakukan protes keras. Alhasil, sosok asal Italia itu diusir dari pinggir lapangan. Ancelotti pun mencoba memberi penjelasan terkait masalah tersebut.

"Saya meminta penjelasan [soal VAR] seusai laga. Ada ketidakpahaman dan saya dikartu merah. Saya berbicara dengan wasit seusai laga, tapi itu tetap akan menjadi obrolan pribadi," ujar Ancelotti kepada Sky Sports.

"Saya tak menghina dia. Kita akan lihat. Itu sebuah keputusan yang sulit. Situasinya adalah Gylfi offside tapi menurut kami dia tak mengganggu penglihatan David de Gea," lanjutnya.

"Seperti yang saya katakan, penglihatannya jelas tapi itu offside. Anda harus memutuskan apalah penglihatan De Gea terganggu atau tidak dan semua orang tahu keputusan bisa dilihat secara berbeda," kata Ancelotti, menambahkan soal kegagalan timnya menang lawan MU.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Video


Keyakinan Ancelotti

Kiper Manchester United, David de Gea.
Kiper Manchester United, David de Gea, melakukan blunder saat timnya bermain 1-1 kontra Everton pada laga pekan ke-28 Premier League di Goodison Park, Minggu (1/3/2020). (AFP/Paul Ellis)

Lebih lanjut, Ancelotti menyatakan keyakinannya bahwa ia tidak bersalah dan tak akan mendapat hukuman dari otoritas Premier League.

"Saya berharap [saya tidak dihukum], saya tak menghina wasit tapi jika saya dihukum saya akan menonton pertandingan dari tribun di Stamford Bridge [versus Chelsea]," tutur Ancelotti.

"Saya harus berbicara tapi ini bukan masalah besar jika kita mempersiapkan laga dengan baik. Kami bermain sangat bagus, saya merasa senang, kami harus terus seperti ini, tak komplain, dan kami harus menatap ke depan," imbuhnya.

"Performa kami sangat bagus melawan tim yang sangat bagus dan kami tampil kompetitif sepanjang laga," tandasnya.

Sumber: Sky Sports

Disadur dari Bola.net (Ari Prayoga,published 2/3/2020)

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya