Pangeran akan Tunjuk Bos Perusahaan Minyak Terbesar di Dunia Jadi Chairman Newcastle United

Pangeran Arab Saudi Mohammed bin Salman akan menunjuk Yasir Al-Rumayyan sebagai Chairman Newcastle United.

oleh Rizki Hidayat diperbarui 26 Apr 2020, 09:40 WIB
Diterbitkan 26 Apr 2020, 09:40 WIB
Yasir Al-Rumayyan
Yasir Al-Rumayyan disebut-sebut akan ditunjuk Pangeran Arab Saudi Mohammed bin Salman sebagai Chairman Newcastle United. Kamil Zihnioglu / POOL/(AFP)

Newcastle - Pangeran Arab Saudi Mohammed bin Salman akan segera membeli saham mayoritas Newcastle United. Putra mahkota kerajaan Arab Saudi itu akan menunjuk Yasir Al-Rumayyan sebagai Chairman Newcastle.

Proses pembelian saham The Magpies dari Mike Ashley ke Pangeran Salman dikabarkan bakal segera rampung. Saat ini, perpindahan kepemilikan tersebut hanya tinggal menunggu persetujuan dari Premier League.

Pangeran Mohammed bin Salman bakal menggelontorkan dana 300 juta poundsterling (Rp 5,7 triliun), demi memiliki 80 persen saham Newcastle United. Sebanyak 17 juta poundsterling (Rp 326 miliar) sudah diberikan kepada Mike Ashley sebagai down payment.

Sementara itu, 10 persen saham lainnya akan menjadi milik PCP Capital Partners, perusahaan yang mengurusi segala proses jual beli Newcastle United. Adapun 10 persen sisanya dikuasai Reuben bersaudara, David serta Simon.

Jika proses pembelian saham tersebut berjalan lancar, Amanda Staveley yang merupakan CEO PCP Capital Partners dipercaya mengemban tugas sebagai Chairman Newcastle United.

Namun belakangan, Pangeran Salman menyerahkan tanggung jawab itu kepada Yasir Al-Rumayyan. Lantas, siapa Yasir Al-Rumayyan, calon bos Newcastle United?

 

Profil Yasir Al-Rumayyan

Yasir Al-Rumayyan
Yasir Al-Rumayyan disebut-sebut akan ditunjuk Pangeran Arab Saudi Mohammed bin Salman sebagai Chairman Newcastle United. (AFP)

Pria berusia 50 tahun tersebut merupakan orang kepercayaan Pangeran Salman. Al-Rumayyan saat ini bertugas sebagai gubernur Public Investment Fund (PIF).

PIF merupakan konsorsium Arab Saudi pimpinan Pengeran Salman yang memiliki aset hingga 260 milar poundsterling (Rp 4,9 kuadriliun). Nilai fantastis yang dimiliki oleh PIF tak lepas dari kerja keras Yasir Al-Rumayyan dalam lima tahun terakhir.

Bukan hanya itu, dia juga berstatus sebagai pimpinan Saudi Aramco, yang merupakan perusahaan minyak terbesar di dunia. Dengan kemampuannya di bidang bisnis, pria yang memiliki hobi golf tersebut diharapkan mampu mendongrak prestasi Newcastle United.

Seperti dilansir The Sun, Yasir Al-Rumayyan kini hanya tingga menjalani fit and proper test dari Premier League, sebelum nantinya mendapatkan lampu hijau duduk sebagai Chairman The Magpies.

Sumber: The Sun

Disadur dari: Bola.com (penulis/editor, Rizki Hidayat, published 26/4/2020)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya