Egy Maulana Vikri: Atmosfer Sepak Bola di Indonesia Lebih Ngeri Dibanding Polandia

Pemain Lechia Gdansk Egy Maulana Vikri mengatakan sepak bola kalah populer dari ski di Polandia.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 11 Mei 2020, 11:30 WIB
Diterbitkan 11 Mei 2020, 11:30 WIB
FOTO: Egy Maulana Resmi Bergabung dengan Lechia Gdansk
Pesepak bola Indonesia, Egy Maulana mengontrol bola saat diperkenalkan sebagai pemain baru Lechia Gdansk di Stadion Energa Gdańsk, Polandia, Minggu (11/3/2018). Dirinya dikontrak Lechia Gdansk selama tiga musim. (Lechia Gdansk)

Liputan6.com, Jakarta - Egy Maulana Vikri membandingkan atmosfer sepak bola di Indonesia dengan Polandia, tempatnya kini meniti karier. Menurut pemain Lechia Gdansk itu, atmosfer sepak bola di Indonesia lebih mengerikan.

"Kalau dibandingkan dengan Indonesia, lebih ngeri di Indonesia, orang-orang lebih gila bola. Menurut saya Indonesia atmonsfernya lebih tinggi," kata Egy Maulana Vikri ketika telewicara bersama Menpora Zainudin Amali di Instagram, Minggu (10/5/2020), seperti dikutip dari Antara.

Ia melihat orang-orang di Indonesia sangat gila bola. Para pendukungnya rela menjual apapun demi datang ke stadion memberikan semangat untuk klub kesayangannya.

Sementara di Polandia, meski mereka juga sangat menggemari sepak bola, ada olahraga lain yang lebih populer. Dia menyebut salah satu olahraga itu yakni ski.

"Di Polandia lebih ke ski, tapi atmonsfer tetap tinggi. Setiap pertandingan banyak penonton apalagi derbi," ucap Egy Maulana Vikri.

 

 

Terus Berjuang

Egy Maulana Vikri
Egy Maulana Vikri bermain impresif saat Lechia Gdansk II mengalahkan GKS Kolbudy 5-0, Sabtu (11/8/2018) waktu setempat. (Twitter Lechia Gdansk)

Egy Maulana Vikri kini tinggal menyisakan satu dari tiga tahun kontraknya bersama Lechia Gdansk. Ia kesulitan untuk masuk skuat utama.

Berdasarkan catatan Soccerway, pemain Timnas Indonesia U-22 tersebut baru tampil pada tiga laga dan membukukan 56 menit.

Di sisa kontraknya, ia mengatakan akan terus berjuang untuk bisa mendapatkan menit bermain. Apalagi di Eropa, para pemain saling bersaing untuk mendapatkan tempat di tim utama yang berjumlah 18 orang.

"Untuk masuk 18 pemain itu sangat susah. Jadi saya akan terus berusaha agar bisa mendapatkan kesempatan bermain," tandasnya. 

Kembali Bergulir

Kompetisi Ekstraklasa atau kasta teratas Liga Polandia akan kembali bergulir pada 29 Mei 2020. Sebelumnya, kompetisi sempat ditangguhkan karena wabah corona Covid-19.

Saat ini, Egy Maulana Vikeri bersama rekan-rekannya di Lechia Gdansk mulai berlatih. Namun, masih harus dibagi per kelompok.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya