Perubahan Aturan Financial Fair Play Untungkan AC Milan

AC Milan akan memanfaatkan peluang pasar transfer setelah UEFA membuat perubahan Financial Fair Play

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 20 Jun 2020, 05:00 WIB
Diterbitkan 20 Jun 2020, 05:00 WIB
AC Milan Lumat SPAL di San Siro
Pemain AC Milan Theo Hernandez (tengah) merayakan golnya ke gawang SPAL bersama Suso (kiri) dan Alessio Romagnoli pada babak 16 besar Coppa Italia 2019/2020 di Stadion San Siro, Milan, Italia, Rabu (15/1/2020). AC Milan menang 3-0. (Miguel MEDINA/AFP)

Liputan6.com, Milan - UEFA sudah mengumumkan beberapa perubahan pada aturan Financial Fair Play di tengah efek pandemi Corona Covid-19. Perubahan ini akan menguntungkan semua klub di pasar transfer (baca uraian kami di sini), salah satunya AC Milan.

Pakar bursa transfer, Gianluca Di Marzio, seperti dilansir Sky Italia, menyebut AC Milan juga akan memanfaatkan peluang pasar secara finansial. Keputusan UEFA adalah bantuan untuk semua orang, dalam arti FFP telah ditunda hingga tahun depan.

Salah satunya adalah situasi Gigio Donnarumma terkait dengan kontraknya, yang akan berakhir tahun depan. Kiper muda ini sebenarnya ingin memahami rencana Milan.

Namun, sejauh ini belum ada pertemuan langsung antara Donnarumma dan klub untuk mempresentasikan proposal. Padahal, kedua kubu ingin pertemuan segera terjadi.

Tentu saja, Rossoneri ingin mempertahankannya untuk revolusi calon pelatih baru mereka Ralf Rangnick. Selain itu, AC Milan juga tidak harus menjual pemain untuk mendanai pasar dan manajer akan mencari pemain yang paling cocok untuk gaya permainannya.

Sediakan Anggaran

Pemilik Milan, Elliott Management, akan menyediakan anggaran kepada pelatih asal Jerman itu. Dan, sebagian pendapatan dari penjualan juga dapat digunakan untuk maksud tersebut.

Donnarumma adalah pemain didikan akademi AC Milan. Ia sudah bermain bersama tim senior Rossoneri sejak 2016. Saat ini kontraknya hanyas sampai 2021. Sebelumnya ada kabar Donnarumma bisa pergi dari Milan.

Klub Besar

Donnarumma kerap dikaitkan dengan sejumlah klub besar Eropa lainnya, antara lain Paris Saint-Germain, Juventus, hingga Chelsea.

Dalam beberapa tahun ini, AC Milan terus berusaha untuk lolos lagi ke Liga Champions. Namun, mereka selalu mengalami kegagalan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya