Liputan6.com, Jakarta - Tim esports Binus University menjadi juara Piala Menpora Esports 2020. Thomas Setyawan dan kolega mengalahkan tim esports Universitas Udayana pada match terakhir. Sementara posisi ketiga ditempati SMA Institut Indonesia Semarang.
Seperti diberitakan sebelumnya, babak grand final Piala Menpora Esports 2020 digelar 3 dan 4 Oktober. Babak ini diselenggarakan secara daring.
Baca Juga
Tampil sebagai juara, tim esports Binus University berhak atas trofi Piala Menpora dan uang pembinaan sebesar Rp 50 juta. Total uang pembinaan yang diraih para pemenang di kejuaraan ini mencapai Rp 150 juta.
Advertisement
Selain itu, tim esports Binus University juga mendapat kontrak sebagai brand ambassador dari IESPL dan Samsung. Sukses Binus University semakin lengkap setelah pemainnya James Alexander terpilih sebagai pemain terbaik atau most valueable player (MVP).
Sementara untuk top kill player, pemain dengan jumlah kill terbanyak sepanjang turnamen, jatuh ke tangan Erick Zen Redondo dari Universitas Udayana.
Piala Menpora Esports 202 mempertandingkan Mobile Legends: Bang Bang yang merupakan game bergenre MOBA. Turnamen yang diselenggarakan Kempora dan Indonesia Esports Premiere League (IESPL) ini dikhususkan untuk kalangan pelajar SMP, SMA, dan mahasiswa..
Sejak kick off turnamen pada 17 Agust lalu, kompetisi olahraga elektronik berskala nasional ini diikuti 3.141 tim esports atau terdiri dari 15.075 pemain. Mereka bertanding mewakili sekolah atau perguruan tingginya masing-masing.
Di babak grand final, ada delapan tim. Selain Binus University, Universitas Udayana, dan SMA Institut Indonesia Semarang, lima tim lainnya (sesuai urutan) adalah Institut Pertanian Bogor, MAN 3 Palembang, SMAN 1 Bintan Utara, Telkom University Bandung, dan Universitas Gunadarma Jakarta.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Komentar Menpora
Menteri Pemuda dan Olahraga RI Zainudin Amali merasa gembira dengan berbagai pencapaian yang didapat sepanjang turnamen Piala Menpora Esports 2020. Dia mengapresiasi para pemain yang sudah berjuang dengan kemampuan terbaik demi meraih gelar juara.
Zainudin berharap turnamen ini menjadi batu loncatan bagi pemain-pemain muda. "Esports telah berkembang pesat dan luar biasa besar peminatnya. Piala Menpora Esports ini bahkan diikuti oleh lebih dari 15 ribu peserta dari berbagai sekolah dan perguruan tinggi di seluruh Indonesia." kata Zainudin dalam jumpa pers yang digelar melalui aplikasi Zoom di Jakarta, Senin (5/10/2020).
"Terbukti bahwa pemain-pemain muda kita ini punya potensi yang sangat besar. Saya yakin mereka punya masa depan yang cerah sebagai atlet esports."
"Selamat kepada para pemenang. Saya yakin kalian akan terus berkembang menjadi atlet berprestasi yang mengharumkan nama bangsa. Untuk pemain yang belum berhasil, jangan kecil hati. Masa depan kalian masih panjang dan masih banyak kesempatan. Teruslah berlatih dan tetap belajar dengan tekun," ucap Zainudin menambahkan.
Advertisement
Tim Esports Binus
Menjadi juara dan mendapat apresiasi, tim esports Binus University mengaku bangga. Dengan prestasi ini, mereka bertekad untuk terus mengembangkan diri agar bisa masuk ke industri esports menjadi atlet profesional.
Tim esports Binus University terdiri dari lima orang, yaitu Thomas Setyawan, James Alexander, Wilson Clarence Sutanto, Daniel, dan Kristian Antonius. Mereka masih berstatus mahasiswa di Universitas Bina Nusantara.
Meski kesempatan menjadi atlet esports profesional telah terbuka lebar, mereka berniat untuk tetap menuntaskan masa pendidikannya dengan baik.
Bisa Bersaing di Esports Dunia
Ketua Penyelenggara Piala Menpora Esports 2020 Giring Ganesha mengatakan dengan kemampuan yang ditunjukan para pemain selama turnamen, memberikan keyakinan Indonesia akan mampu untuk terus bersaing di kancah esports dunia.
"Selama turnamen kita sudah melihat perjuangan mereka berkompetisi dan mengeluarkan kemampuan terbaiknya. Terbukti bahwa pemain-pemain muda kita ini punya potensi yang sangat besar. Saya yakin mereka punya masa depan yang cerah sebagai atlet esports," tuturnya.
"Di sisi lain, kami juga mengapresiasi dukungan dari Menpora Bapak Zainudin Amali yang begitu besar terhadap esports. Piala Menpora Esports merupakan inisiatif beliau yang menginginkan agar Indonesia bisa terus melahirkan bakat-bakat baru dan terus meraih prestasi di kejuaran-kejuaraan esports dunia,” Giring menambahkan.
Advertisement