Liputan6.com, Jakarta- Theo Hernandez selangkah lagi akan bisa masuk buku sejarah AC Milan sebagai salah satu penyumbang Scudetto untuk I Rossoneri. Milan cuma butuh satu kemenangan lagi untuk menjadi juara Liga Italia 2021/2022.
Hingga berakhirnya pekan 37 Liga Italia, AC Milan masih bercokol di puncak dengan keunggulan dua poin dari rival sekota yang juga juara bertahan Inter Milan.
Dengan keunggulan dua angka, AC Milan cukup menang di laga terakhir saat dijamu Sassuolo untuk mengunci Scudetto pertama dalam kurun 11 tahun terakhir.
Advertisement
Akhir pekan kemarin AC Milan sukses mengalahkan Atalanta 2-0. Salah satu gol kemenangan dibuat Theo Hernandez pada menit 75. Bek kiri asal Prancis itu membuat gol lewat solo-run menawan. Gol pembuka dicetak Rafael Leao.
Bagi Theo Hernandez, gol ke gawang Genoa menjadi torehannya yang kelima untuk AC Milan di Liga Italia 2021/2022. Adik pemain Bayern Munchen Lucas Hernandez itu menjadi salah satu bek tersubur di Liga Italia.
Â
Gagal di Madrid
Theo sudah tiga musim membela AC Milan. Dia didatangkan I Rossoneri setelah gagal di Real Madrid. Pindah ke Milan, karier Theo melesat. Setiap musimnya, Theo minimal membuat lima gol di arena Liga Italia.
Di Real Madrid, Theo Hernandez gagal bersinar dan cuma main 13 kali. Ketika itu Theo tak bisa menggusur pemain senior Marcelo. Real Madrid kemudian meminjamkan Theo ke Real Sociedad.
Advertisement
Murah Meriah
Setelah tampil menjanjikan di Sociedad, AC Milan merekrutnya senilai 20 juta euro pada Juli 2019. Kini harga Theo Hernandez sudah melonjak menjadi di atas 80 juta euro.
Banyak klub besar Eropa yang tertarik dengan Theo. Ada Chelsea, Juventus, Manchester City hingga Barcelona berminat memboyong Theo.
Â