Liputan6.com, Jakarta Arsenal diduga telah mengidentifikasi pemain sayap Bayern Munchen Leroy Sane sebagai alternatif ideal untuk pengganti Raphinha. The Gunners sudah kehilangan target buruannya itu.
Arsenal adalah salah satu dari beberapa klub yang menunjukkan minat pada mantan penyerang Leeds United Raphinha bersama Chelsea dan Tottenham Hotspur.
Advertisement
Baca Juga
Sebelumnya, ada optimisme mereka bisa merekrut pemain internasional Brasil tersebut. Apalagi, Barcelona awalnya berjuang untuk menutupi harga yang diminta Leeds.
Namun, Raphinha memutuskan untuk pindah ke Barcelona, yang kini telah mengkonfirmasi kedatangan penyerang di Camp Nou setelah saga transfer yang berlarut-larut.
Arsenal masih dikatakan berada di pasar untuk pemain sayap baru sebelum jendela transfer ditutup, dengan pemain baru Marquinhos berpotensi dipinjamkan untuk musim 2022-23.
Dipertimbangkan
Menurut jurnalis Ben Jacobs, ada 'gemuruh' seputar kemungkinan kepindahan Sane dari Arsena."Kepindahan ke La Liga bisa lebih mungkin terjadi," kata Jacobs.
"Saya tidak pernah mendengar keributan di Chelsea, saya sebenarnya mendengar lebih banyak suara gemuruh dari Arsenal bahwa ini adalah nama yang dipertimbangkan di awal jendela transfer, tapi kemudian mereka mengalihkan perhatian mereka ke Raphinha."
Advertisement
Keberatan
Real Madrid juga diperkirakan akan memboyong Sane, yang konon akan mengajukan angka 59 juta poundsterling untuk meninggalkan Allianz Arena di jendela transfer saat ini.
Namun, bos Los Blancos, Carlo Ancelotti, tidak mengharapkan timnya untuk memboyong pemain lagi setelah membawa Antonio Rudiger dan Aurelien Tchouameni ke klub.
Dipuji
Sane pernah bekerja dengan bos Arsenal Mikel Arteta selama waktunya di Manchester City. Dan, pemain berusia 26 tahun itu memuji pekerjaan pelatih Spanyol itu di Emirates sejauh ini.
Saya hanya bisa mengatakan hal-hal positif tentang Mikel Arteta. Sejak kami mulai bekerja sama, dia banyak membantu saya di lapangan," kata Sane mengutip The Mirror.
Advertisement
Pekerjaan Hebat
“Dia mencoba meningkatkan sepak bola saya; dia memberi tahu saya apa yang saya lakukan dengan baik dan apa yang saya lakukan salah, dan dia mencoba untuk memperbaikinya. Di samping Pep [Guardiola], mereka berdua benar-benar membantu saya dan meningkatkan saya, untuk membawa saya ke tingkat berikutnya.
“Bahkan sekarang, di Arsenal, bagi saya Anda dapat melihat dia melakukan pekerjaan yang hebat. Anda dapat melihat dia memiliki konsep, cara dia ingin bermain, cara dia ingin timnya bermain, dan jelas itu akan memakan waktu. waktu sampai semua orang benar-benar memahaminya. Saya pikir dia akan melakukan pekerjaan yang hebat sebagai pelatih [kepala] juga," katanya.