Liputan6.com, Jakarta- Singapura mendominasi gelaran Asia Rugby Sevens Trophy 2022 di Jakarta. Negeri Singa sukses mengawinkan gelar juara baik di sektor putra maupun putri pada Minggu (7/8/2022).
Di sektor putra, Singapura menjadi yang terbaik usai menghajar Afganistan 19-5 pada laga final yang berlangsung di Lapangan Rugby Gelora Bung Karno.Â
Ini menjadi perbaikan prestasi bagi Singapura. Pada Asia Rugby Sevens Trophy 2019, Singapura menjadi runner-up usai kalah dari Malaysia. Setelah itu kompetisi terhenti akibat pandemi virus corona Covid-19.Â
Advertisement
Adapun tim putri Singapura juga menjadi juara setelah menghentikan perlawanan India di final. Singapura menang meyakinkan atas India dengan 17-5.Â
Asia Rugby Sevens Trophy 2022 berlangsung sejak Sabtu (6/8/2022). Total 19 tim yang ikutan dengan rincian 12 di sektor putra dan 7 di putri.Â
Indonesia sendiri gagal mengulang prestasi tahun lalu. Baik sektor putra maupun putri, Indonesia mengalami sedikit penurunan dibandingkan Asia Rugby Sevens Trophy 2019.
Pencapaian Indonesia
Pada sektor putri, Indonesia kali ini harus finis di urutan keempat. Pada perebutan juara tiga, Indonesia kalah 7-24 dari Uni Emirat Arab yang banyak dihuni pemain naturalisasi. Pada edisi 2019, Indonesia mampu menjadi juara tiga.Â
Sedangkan tim putra menjadi peringkat delapan setelah pada Minggu siang dikalahkan Yordania 5-10. Pada 2019, tim rugby putra Indonesia menempati urutan enam.Â
Penurunan prestasi Indonesia di Asia Rugby Sevens Trophy 2022 ini diakui ketua umum Persatuan Rugby Union Indonesia (PRUI) Didik Mukrianto tak lepas dari pandemi virus corona Covid-19.Â
Â
Advertisement
PR Besar
Akibat pandemi berkepanjangan, aktivitas timnas rugby Indonesia terhenti cukup lama karena mengikuti aturan pemerintah yang sempat melarang dilakukan kegiatan olahraga berkelompok.Â
"Alhamdulillah pelaksanaan Asia Rugby Sevens Trophy 2022 sudah selesai. Timnas putra kita masih belum berhasil memenuhi target. Tim putri walau belum juga memenuhi target tetapi penampilan cukup baik. Ini menjadi PR kita di PB untuk memperkuat lagi tim kita. Kami menyadari selama pandemi kita kurang sekali. Kita relatif tidak melakukan kegiatan apapun karena perintah negara dan baru latihan tiga minggu sebelum ajang ini," kata Didik.Â
Setelah kini Covid-19 mereda, PRUI sudah menyiapkan banyak agenda turnamen dalam negeri di daerah-daerah untuk menjaring bibit berbakat di cabor Rugby. Bakal banyak turnamen di tahun 2023.
Â
Kapten
Sementara itu kapten tim putri Nadya Silvy Khoirunnisa. mengakui persiapan minim menjadi salah satu kendala. Pasalnya ada beberapa pemain baru sehingga perlu proses adaptasi lebih.
"Menurut saya pencapaian sudah lumayan bagus. Kita sudah habis-habisan. Tapi yang kurang persiapannya. Kita cuma 3 minggu dan juga kehadiran ada pemain baru," tutur Nadya.Â
Â
Advertisement