Liputan6.com, Jakarta Arema FC harus memilih stadion untuk dijadikan markas kalau sistem kandang dan tandang dimulai lagi pada putaran kedua BRI Liga 1. Manajemen Arema FC pun secara resmi mengajukan Stadion Sultan Agung, Kabupaten Bantul, Jawa Tengah sebagai home base atau kandang di putaran kedua.
Komisaris PT Arema Aremania Bersatu Berprestasi Indonesia (PT AABBI), Tatang Dwi Arifianto punya alasan untuk pemilihan stadion Sultan Agung Bantul ini. Dia mengaku telah mempertimbangkan sejumlah stadion lain.
Baca Juga
"Sebenarnya ada beberapa pilihan stadion, tapi akhirnya kita memutuskan untuk mengajukan stadion Sultan Agung Bantul sebagai home base di putaran kedua Liga 1 2022," kata Tatang seperti dikutip antara.
Advertisement
Sebagai informasi, Arema FC dijatuhi sanksi oleh Komite Disiplin PSSI dilarang berkandang di Malang. Sanksi diberikan menyusul tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur yang menyebabkan 135 orang meninggal dunia usai laga antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya.
Keputusan itu merujuk pada Pasal 69 Ayat 1, Ayat 2 dan Ayat 3 Kode Disiplin PSSI Tahun 2018, Arema FC dilarang menyelenggarakan pertandingan sebagai tuan rumah dan harus dilaksanakan dengan jarak minimal 250 kilometer dari home base hingga akhir musim kompetisi 2022-2023.
Â
Sudah Teruji
Â
Tatang menjelaskan, salah satu hal yang menjadi pertimbangan pemilihan stadion tersebut adalah, Stadion Sultan Agung telah lolos dalam penilaian yang dilakukan oleh sejumlah pihak terkait yang memiliki kewenangan.
Terlebih, lanjutnya, stadion milik Pemerintah Kabupaten Bantul tersebut, juga menjadi salah satu lokasi penyelenggaraan sisa putaran pertama kompetisi Liga 1 2022-2023. Sisa putaran pertama kompetisi Liga 1, dilakukan menggunakan sistem bubble di Jawa Tengah.
"Kami patuh terhadap kebijakan mengenai venue pertandingan, termasuk untuk menentukan stadion mana yang akan dijadikan homebase untuk Arema FC di putaran kedua nanti, katanya.
Selain sanksi dilarang untuk menjadi tuan rumah pertandingan sepak bola, Arema FC juga diberikan sanksi denda sebesar Rp250 juta akibat tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang tersebut.
Â
Advertisement
Latihan di Batu
Â
Klub berjuluk Singo Edan, Arema FC, menggelar latihan terpusat di Kota Batu, Jawa Timur, menjelang digelarnya putaran kedua kompetisi Liga 1 2022-2023 dalam upaya untuk memulihkan kondisi pemain.
Pelatih Arema FC Javier Roca dalam keterangan tertulis yang diterima di Kota Malang, Jawa Timur, Selasa, mengatakan bahwa latihan terpusat yang merupakan latihan rutin skuad Singo Edan tersebut dilakukan pada 3-7 Januari 2022.
"Tujuan utama adalah untuk mengambil kondisi terbaik pemain secepatnya. Di Kota Batu, kita bisa fokus latihan untuk mengawali persiapan," kata Roca.
Roca menjelaskan, latihan terpusat tersebut sesungguhnya merupakan latihan rutin yang dilakukan oleh Arema FC. Namun, latihan tersebut memang sengaja dilakukan di Kota Batu agar pemulihan kondisi pemain secara keseluruhan bisa lebih fokus.
Menurutnya, saat ini, kondisi pemain berada dalam kondisi normal seusai libur beberapa hari setelah berakhirnya putaran pertama kompetisi Liga 1. Skuad Arema FC sesungguhnya tetap menjalani latihan ringan selama masa libur tersebut.
"Tapi sebenarnya tidak full libur, mereka juga menjalani program latihan untuk menjaga kondisinya," tambahnya.
Â
Pemulihan Kondisi
Â
Pemulihan kondisi dengan cepat tersebut dilakukan oleh Roca agar segera bisa masuk ke program latihan rutin. Sebab, lanjutnya, ia menginginkan skuad Singo Edan untuk bisa tampil lebih baik pada putaran kedua kompetisi Liga 1.
"Sebenarnya untuk evaluasi selalu kita lakukan setelah pertandingan. Harapannya kita bisa perbaiki cara bermain. Bagaimana bisa lebih pintar lebih menarik, agar Aremania dan Aremanita juga warga Malang bisa terhibur," katanya.
Sesuai jadwal yang sudah diterima oleh manajemen Arema FC, tim Singo Edan akan mulai menjalani putaran kedua pada 16 Januari 2023 dengan menjalani laga perdana melawan Borneo FC Samarinda.
Pada putaran pertama kompetisi Liga 1, Arema FC berada di urutan ke-7, dengan mengantongi 26 poin.
Advertisement