Luke Shaw Ungkap Suasana Ruang Ganti Usai MU Kalah dari Newcastle

Liputan6.com, Jakarta Bek Manchester United atau MU Luke Shaw mengklaim bahwa Newcastle United memiliki motivasi lebih tinggi ketimbang timnya saat bertemu pada pertandingan Liga Inggris, Minggu (2/4/2023) di St James Park.

Pada laga itu, The Magpies - julukan Newcastle United, mencatatkan kemenangan 2-0 dalam pertarungan memperebutkan posisi empat besar. Joe Willock membuka skor sebelum Callum Wilson memastikan poin penuh untuk tim tuan rumah.

MU kini hanya meraih satu poin dari tiga pertandingan liga terakhir mereka, yang membuat mereka turun ke posisi keempat di klasemen sementara. Mereka hanya unggul satu poin dari Tottenham Hotspur yang berada di urutan keempat.

Shaw mengklaim bahwa tidak ada perbedaan kualitas antara kedua tim pada laga itu. Newcastle hanya menunjukkan lebih banyak "gairah, rasa lapar, keinginan, dan sikap".

"Saya tidak berpikir [Newcastle] memenangkan pertandingan dengan kualitas hari ini. Saya pikir mereka memenangkannya karena hasrat, rasa lapar, keinginan, dan sikap. Mereka jelas memiliki motivasi yang lebih tinggi daripada kami, dan itu tidak mungkin. Itu tidak dapat diterima," kata Luke Shaw kepada Sky Sports News.

"Kami tahu ini adalah pertandingan besar hari ini dan mereka lebih menginginkannya. Di Manchester United, itu tidak mungkin," ujarnya.

"Ini adalah tempat yang sangat sulit untuk datang dan jika kami tidak memiliki [gairah dan rasa lapar] itu, kami akan menderita, itu terlihat jelas di lapangan," katanya.

“Kami tidak menciptakan terlalu banyak, dan saya pikir Anda bisa mengatakan itu sudah terjadi sejak sebelum jeda internasional, kami menurunkan level dan jelas terlihat hari ini," kata Shaw.

"Para pemain mengobrol di ruang ganti setelah itu tanpa staf di sekitar, karena pada akhirnya semua bergantung pada kami para pemain di lapangan. Itu tidak cukup baik dan kami harus berbicara. Kami harus berbicara di depan satu sama lain."

“Kami adalah sebuah tim dan ketika kami tampil di lapangan itu, kami semua harus berjuang untuk satu sama lain, kami harus ada untuk satu sama lain – saya pikir terkadang musim ini [terlihat] tidak seperti itu.

"Penting bagi kami untuk menyadari masalah dengan cepat dan mengubahnya karena kami masih bisa menjalani musim yang sangat bagus."

MU sekarang memiliki pertandingan kandang Liga Premier berturut-turut melawan Brentford dan Everton sebelum menjamu Sevilla untuk leg pertama perempat final Liga Europa pada 13 April.

Pelatih kepala Setan Merah Erik ten Hag juga mengatakan bahwa timnya 'kurang semangat dan keinginan' dalam pertandingan melawan tim Eddie Howe.