Liputan6.com, Jakarta- Manchester United memiliki peluang bagus mendapatkan salah satu penyerang Liga Italia yang masuk daftar incarannya. MU akan ditawari kesempatan mengejukan penawaran resmi.
Lini depan menjadi perhatian utama manajer MU Erik ten Hag untuk bursa transfer musim panas 2023. Pasalnya Setan Merah tak punya goal getter tangguh di musim 2022/2023. Anthony Martial dan Wout Weghorst kinerjanya memprihatinkan.
Baca Juga
Ten Hag diyakini ingin membeli dua striker baru di musim panas 2023. Satu pemain top berharga mahal dan satu lagi penyerang yang tidak terlalu mahal untuk menjadi pelapis.
Advertisement
Untuk pemain depan top berharga mahal, kandidatnya mengerucut ke dua nama yakni Harry Kane dari Tottenham Hotspur dan Victor Osimhen dari Napoli. Adapun penyerang pelapis yang diincar adalah Tammy Abraham asal AS Roma.
Untuk Abraham ada kabar baik bagi MU di pertengahan Mei 2023 ini. Media-media Italia melaporkan Roma siap menjual eks pemain Chelsea itu di bursa transfer musim panas 2023.
Roma berharap mendapatkan 40 juta poundsterling dari penjualan Abraham. Biaya yang dipatok Roma ini tidak akan terlalu memberatkan MU, terlebih jika pemilik baru pengganti Keluarga Glazer sudah datang.
Pesaing MU
Pesaing MU mendapatkan Abraham akan datang dari sesama klub Inggris. Ada Arsenal dan Aston Villa. Namun klub terakhir kemungkinan tidak akan mengejar Abraham jika Ollie Watkins mampu dipertahankan.
Abraham menarik perhatian MU setelah tampil menjanjikan bersama Roma sejak dibuang Chelsea. Abraham mampu membuat 36 gol dan 12 assists dari 99 penampilan bersama tim asuhan Jose Mourinho tersebut.
Advertisement
Klausul Chelsea
Kendala terbesar MU memiliki Abraham adalah Chelsea. The Blues menyertakan klausul pembelian kembali saat menjual Abraham ke Roma pada tahun 2021 lalu. Jika klausul diaktifkan MU akan gigit jari.
Kebetulan Chelsea juga sangat butuh kehadiran penyerang murni. Musim ini mereka tak punya goal getter. Hanya Pierre Emerick Aubameyang saja, itupun jarang dimainkan. Aubameyang juga ingin cabut musim depan dan kembali ke Barcelona.
Akibat tidak ada striker murni, Chelsea mandul di musim 2022/2023 dan terpuruk di papan bawah. Klub milik Todd Boehly itu hampir pasti tidak akan bisa meraih tiket berlaga ke kompetisi Eropa musim depan.
Klasemen
Advertisement