Dendam Terbayar, Bintang Manchester United Ikut Rayakan Kemenangan Atalanta atas Liverpool di Liga Europa

Liputan6.com, Jakarta Bintang Manchester United Rasmus Hojlund baru-baru ini kedapatan ikut merayakan kemenangan mantan timnya Atalanta di kandang Liverpool dalam perempat final leg pertama Liga Europa pada Jumat (12/4/2024) dini hari WIB.

Pasukan Jurgen Klopp dilumat tiga gol tanpa balas oleh La Dea berkat brace Gianluca Scamacca serta gol menit-menit akhir Mario Pasalic.

Situasi tersebut membuat The Reds kini ada di posisi tertekan, mengingat mereka bakal gantian berkunjung ke markas Atalanta di leg kedua, Jumat (19/4/2024) mendatang.

Rasmus Hojlund, yang sempat berseragam Atalanta sebelum hijrah ke Manchester United pun sontak ikut merayakan kemenangan sensasional mantan timnya atas Liverpool.

Pesepak bola berusia 21 tahun mengunggah ulang posting-an hasil pertandingan Liga Europa dari akun resmi La Dea ke story Instagram-nya, sebagaimana diberitakan oleh Metro.

Tak lupa, Hojlund juga menyematkan kata ‘Mola mia’ – yakni ungkapan Bergamo yang bisa diterjemahkan menjadi ‘Jangan pernah menyerah’.

Adapun keberhasilan Atalanta menaklukkan Liverpool di Liga Europa nampaknya menjadi semacam ajang pembalasan dendam oleh mantan klubnya buat Rasmus Hojlund.

Mantan pemain La Dea itu sempat gagal menaklukkan The Reds kala memperkuat Manchester United dalam laga lanjutan Liga Inggris, Minggu (7/4/2024) lalu.

Hojlund dan kawan-kawan cuma bisa menahan imbang anak-anak asuh Jurgen Klopp dengan 2-2 di Stadion Old Trafford yang notabene merupakan kandang sendiri.

Pesepak bola asal Denmark juga sama sekali tak berhasil mengoyak jaring Liverpool kala itu, dengan dua gol milik Manchester United masing-masing disumbangkan oleh kapten Bruno Fernandes serta wonderkid Kobbie Mainoo.

Terlepas dari kemenangan impresif melawan Liverpool, Atalanta tetap mewaspadai potensi kebangkitan The Reds dalam laga leg kedua perempat final Liga Europa pekan depan. Pelatih La Dea Gian Piero Gasperini menilai skuad racikan Jurgen Klopp merupakan tim tangguh yang berpotensi menciptakan kejutan di duel selanjutnya.

“Tentu saja kami senang dengan kemenangan 3-0. Itu merupakan sebuah modal yang bagus. Namun, Liverpool adalah tim luar biasa yang bisa mencetak gol kapan saja,” ucap Gasperini selepas kemenangan timnya di kandang Liverpool.

“Di leg kedua, kami harus bertahan dengan cara yang sama, tetapi juga menyerang mereka dengan cara yang sama. Saya tidak tahu apakah kami bisa menciptakan peluang sebanyak yang kami dapatkan malam ini, tetapi kami harus mencobanya.”

“Tidak ada pendekatan setengah-setengah (ketika berhadapan) dengan Liverpool. Begitu mereka mulai menyerang dan mencetak gol, mereka tidak berhenti,” tandas juru taktik Atalanta.