Ten Hag Bertahan di Manchester United, Satu Pemain Pilar Terancam Dibuang Karena Menentang

Liputan6.com, Jakarta- Manchester United akhirnya tidak jadi memecat manajer Erik ten Hag meski rapot di musim keduanya melatih di Old Trafford merah. Pria asal Belanda itu dipastikan akan menangani Setan Merah lagi di musim 2024/2025.

Erik ten Hag sempat terancam dipecat MU setelah cuma finis di posisi ketujuh klasemen akhir Liga Inggris. MU juga babak belur di Liga Champions dengan menjadi juru kunci karena kalah saing dengan Bayern Munchen, FC Kopenhagen dan Galatasaray.

Untungnya di akhir musim Ten Hag bisa memberikan trofi Piala FA. MU secara mengejutkan mampu mengalahkan rival sekota Manchester City pada laga final. Gelar juara Piala FA juga membawa MU tiket berlaga ke Liga Europa musim depan.

Manajemen MU dilaporkan sudah sempat membahas kemungkinan memecat Ten Hag. Mereka juga telah mendekati beberapa pelatih. Namun karena sulit mendapatkan sosok yang tepat, Setan Merah dilaporkan memutuskan mempertahankan Ten Hag.

Bertahannya Ten Hag di Old Trafford musim depan bakal menjadi alarm bahaya bagi gelandang bertahan Casemiro. Menurut laporan The Athletic pada akhir pekan kemarin, Casemiro dan bek Raphael Varane terus mempertanyakan pendekatan yang dilakukan Ten Hag selama dua musim menukangi MU.

Varane dan Casemiro diklaim sering berbicara kepada pemain MU lainnya soal perbandingan gaya melatih Carlo Ancelotti dan Zinedine Zidane saat keduanya masih bermain Real Madrid dengan apa yang dilakukan Ten Hag di Old Trafford.

Varane sudah dipastikan terbuang dari MU. Manajemen MU tak memperpanjang kontraknya yang akan habis pada 30 Juni nanti. Varane sudah menjalani perpisahan dengan fans saat MU melawan Newcastle United di laga kandang terakhir Premier League 2023/2024.

MU beralasan tidak memakai opsi memperpanjang kontrak pria Prancis itu selama 12 bulan lagi karena gajinya terlalu besar tapi minim kontribusi akibat sering diganggu cedera.

Dengan demikian maka tinggal Casemiro yang masa depannya terancam menyusul dipertahankannya Ten Hag. Pria Brasil itu kemungkinan akan dibuang MU di musim panas 2024 ini agar tidak ada perpecahan di ruang ganti dengan bertahannya Ten Hag.

Faktor lain yang membuat Casemiro bisa terbuang karena gajinya juga kelewat besar senilai 350.000 poundsterling per pekan. MU bakal mencari pemain baru yang gajinya lebih rendah dan usianya masih muda dibanding Casemiro. Investor MU Sir Jim Ratcliffe tak suka pemain yang gajinya kemahalan tapi kontribusi di lapangan minim.

Isu keretakan hubungan Casemiro dan Ten Hag sudah muncul di laga final Piala FA. Saat itu Casemiro tidak bermain. Ten Hag mengklaim eks pemain FC Porto itu absen karena sedang tidak fit.

Namun belakangan muncul pernyataan dari saudara Sofyan Amrabat, pemain yang menggantikan Casemiro di starter MU. Saudara Amrabat mengklaim Casemiro yang memilih untuk keluar dari skuad setelah mengetahui dirinya tak menjadi starter di final Piala FA.