Dibebani Target 4 Besar, Manajer Tim Ungkap Kesiapan Timnas Indonesia Jelang Kejuaraan Voli Asia U-20 2024

Liputan6.com, Jakarta - Manajer timnas voli putra Indonesia yang sekaligus menjabat Wakil Ketua Bidang Binpres PBVSI Loudry Maspaitella mengungkap kesiapan skuad Merah Putih jelang tampil dalam ajang Asian Men' U-20 Volleyball Championship alias Kejuaraan Voli Asia U-20 2024 di Surabaya mulai 23 Juli mendatang.

Ia menilai para pemain sudah ada dalam suasana kompetisi setelah beberapa kali melakoni laga uji coba di Semarang dan Jogja, serta memanaskan mesin dengan bermain di 12 pertandingan PLN Mobile Proliga 2024.

Sekadar informasi, pasukan bola voli putra muda Indonesia sebelumnya memang sempat diturunkan di bawah nama Garuda Jaya untuk tampil dalam kompetisi bola voli bergengsi Tanah Air.

Ajang itu menjadi semacam percobaan bagi para penggawa Merah Putih jelang melakoni turnamen internasional yang diadakan di dua venue utama, yakni Jawa Pos Arena dan GOR Pancasila, Surabaya.

PBVSI selaku federasi Tanah Air pun memasang target tinggi kepada timnas voli putra Indonesia U-20. Mereka diharapkan mampu mengamankan posisi sebagai empat besar agar mendapat tiket otomatis untuk tampil di Kejuaraan Dunia U-21 pada 2025 mendatang.

"Per hari ini, kondisi pemain atau suasana sudah dalam situasi kompetisi. Beberapa uji coba sudah kami lakukan di Semarang, Yogyakarta, bahkan terakhir dengan klub lokal. Kita lihat ada progres dibandingkan selama Proliga kemarin," ucap Loudry saat hadir melalui sambungan video dalam konferensi pers di SCTV Tower, Senayan, Jakarta, Rabu (17/7/2024).

"Memang klub-klub Proliga mungkin melihat kami (para pemain Garuda Jaya) gap-nya jauh (dengan mereka). Akan tetapi dari sisi perkembangan, pola permainan, saya berterima kasih untuk semua kompetisi yang sudah kami itu. Memangkami kalah telak, tapi banyak pengalaman positif yang kami ambil dari kekalahan tersebut.

"Berdasarkan uji coba dari klub lokal, sudah banyak perkembangan dari pola permainan, teknik permainan, fisik juga semakin membaik. Hasilnya akan kita lihat nanti pada tanggal 23.

Sekadar informasi, timnas voli putra Indonesia nantinya akan bersaing dengan 15 negara lain dalam Asian Men's U-20 Volleyball Championship di Surabaya.

Sebanyak 4 pool disiapkan yang masing-masing dihuni oleh 4 peserta, dengan skuad Merah Putih tergabung dalam pool A bersama Hong Kong, Arab Saudi, dan Australia.

Ketum PP PBVSI Imam Sudjarwo menilai timnas voli putra Indonesia punya prospek bagus untuk memenuhi target. Pasalnya jika dilihat dari level persaingan U-20, pasukan Merah Putih idealnya masih bisa menyaingi trio tim rival.

"Di pool Indonesia ada Hong Kong. Bisa diatasi. (Ada juga) Australia dan kemudian Arab Saudi. Kita jangan melihat timnas, tapi U-20. Kita bisa melawan. Dari empat pool cuma diambil satu saja, juara pool-nya," ucapnya kepada awak media selepas konferensi pers di SCTV Tower, Senayan, Jakarta pada Rabu (17/7/2024).

"Kita tentu berharap 4 besar kita masuk di situ. Itu target kita, sehingga di tahun 2025 kita bisa masuk Piala Dunia U-21," kata Imam Sudjarwo selaku Ketum PP PBVSI.

Sekadar informasi, timnas bola voli putra Indonesia yang sebelumnya tergabung dalam Garuda Jaya memang telah disiapkan sejak jauh-jauh hari untuk tampil dalam Kejuaraan Voli Asia U-20 2024.

Ketum PBVSI mengungkap pihaknya tak banyak melakukan bongkar pasang pemain, sebab mayoritas skuad sudah diujicobakan lewat PLN Mobile Proliga hingga AVC Challenge Cup senior di Bahrain bebebrapa waktu lalu.

"Bongkar pasang iya (ada), tetapi tidak banyak karena sudah kita persiapkan jauh-jauh sebelumnya. Garuda Jaya sudah lama kita persiapkan, di Proliga mereka hanya uji coba. Setelah itu ada bongkar pasang sedikit karena kita harus bertanding di bahrain untuk avc challenge cup senior," jelas Imam Sudjarwo di SCTV Tower, Senayan, Jakarta pada Rabu (17/7/2024).

"Tapi kalau yang sekarang betul-betul sudah fix, 14 orang itu sudah fix, bahwa itu yang akan kita mainkan (di Asian Men's U-20 Volleyball Championship). mudah-mudahan bisa menampilkan yang terbaik," tambahnya.