Real Madrid Bisa Dapatkan Bek Kiri Gratis di Musim Panas 2025, Pakai Strategi Andalan saat Rekrut Kylian Mbappe

Real Madrid berpeluang mendapatkan bek kiri bintang Bayern Munchen, Alphonso Davies, di bursa transfer musim panas 2025 mendatang.

oleh Theresia Melinda Indrasari diperbarui 16 Sep 2024, 15:00 WIB
Diterbitkan 16 Sep 2024, 15:00 WIB
Alphonso Davies - Bayern Munchen
Bek Bayern Munchen Alphonso Davies berebut bola dengan penyerang Borussia Dortmund Youssoufa Moukoko dalam laga lanjutan Bundesliga, kasta tertinggi Liga Jerman, musim 2022-2023, di Signal-Iduna Park, Sabtu (9/10/2022). Alphonso Davies berpeluang pindah secara gratis ke Real Madrid pada musim panas 2025. (AP Photo/Martin Meissner)

Liputan6.com, Jakarta Real Madrid berpeluang merekrut bek kiri bintang milik Bayern Munchen, Alphonso Davies, pada bursa transfer musim panas 2025.

Meniru strategi saat mendatangkan Kylian Mbappe dari Paris Saint-Germain (PSG), klub raksasa LaLiga kabarnya juga akan menunggu hingga kesepakatan pemain internasional Kanada tuntas dengan klub Jerman tahun depna.

Mengutip laporan SportsMole, Davies saat ini memang sudah memasuki 12 bulan terakhir dalam masa kontraknya di FC Hollywood. Pihak klub sejatinya sudah mencoba mengikat sang pemain dengan kontrak baru, tetapi tak berhasil mewujudkan niatan tersebut.

Pemberitanan AS mengungkap pemain berusia 23 tahun telah menolak tawaran perpanjangan yang diajukan Bayern Munchen. Sementara itu, pada Februari, Davies dirumorkan telah mencapai kesepakatan dengan Los Blancos untuk pindah ke Santiago Bernabeu pada 2024 atau sebagai agen bebas di musim panas 2025.

Skenario kedua nampaknya jadi yang paling mungkin terwujud bagi Davies. Real Madrid nampak cukup optimistis pihaknya mampu menyetujui kesepakatan prakontrak dengan pesepak bola asal Kanada saat jendela transfer Januari dibuka beberapa bulan lagi.

Pernah Coba Beli Aplhonso Davies

Foto: Dua Gol Joselu Warnai Comeback Dramatis Real Madrid untuk Singkirkan Bayern Munchen di Semifinal Liga Champions 2023/2024
Gelandang Bayern Munchen, Alphonso Davies (kiri) berebut bola dengan bek Real Madrid, Dani Carvajal pada laga leg kedua semifinal Liga Champions 2023/2024 di Santiago Bernabeu Stadium, Madrid, Rabu (8/5/2024). (AP Photo/Manu Fernandez)

Adapun Real Madrid sejatinya sudah pernah ingin membeli Alphonso Davies dari Bayern Munchen. Mereka bersedia menyiapkan dana 25 juta euro untuk merekrut pemuda Kanada, tetapi FC Hollywood menginginkan mahar lebih tinggi, terlepas dari situasi kontraknya.

Hal tersebut mendorong kubu Carlo Ancelotti pada akhirnya memilih mundur dari perburuan. Mereka ogah berlama-lama terlibat negosiasi, mengingat Davies sangat berpotensi bisa direkrut secara gratis di tahun selanjutnya.

Alhasil, Real Madrid memutuskan bersabar dengan menggunakan Ferland Mendy dan Fran Garzia sebagai opsi bek kiri mereka saat mengarungi kompetisi musim 2024/2025.

Langkah ini mirip dengan strategi yang mereka lakukan ketika menahan diri untuk membeli Kylian Mbappe. Madrid kala itu cukup sabar terlibat saga panjang agar bisa merekrut pencetak gol Prancis dengan gratis musim panas lalu.

Incaran Lain Real Madrid

Ditahan Southampton, Everton Belum Sanggup Gapai Posisi Sepuluh Besar
Pelatih Everton, Carlo Ancelotti, memperhatikan pemainnya saat menghadapi Southampton pada laga lanjutan Premier League pekan ke-34 di Goodison Park, Jumat (10/7/2020) dini hari WIB. Everton bermain imbang 1-1 atas Southampton. (Michael Regan/Pool via AP)

Adapun Alphonso Davies tak akan menjadi satu-satunya pemain bertahan yang diincar Real Madrid tahun depan. Usai kedatangan pemain Kanada dikonfirmasi, Los Blancos kemungkinan bakal mengalihkan perhatian ke lini belakang tengah.

Sementara itu di LaLiga, Real Madrid saat ini masih kalah saing dari rival sengit El Clasico, Barcelona. Anak-anak asuh Ancelotti cuma mampu menempati urutan 3 klasemen sementara usai mengumpulkan 11 poin dari 5 pertandingan, identik dengan Atletico Madrid di urutan 2 sertai terpaut 4 angka dari Blaugrana di puncak tabel.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya