Performanya Dinlai Sudah Tak Memadai, Amorim Siap Boyong Penggantinya ke Manchester United

Liputan6.com, Jakarta Ruben Amorim akan segera bekerja sebagai manajer Manchester United setelah meninggalkan Sporting CP menuju Old Trafford. Sebelum terlibat langsung di lapangan, Amorim sudah membuat keputusan mengejutkan.

Amorim sepertinya tidak mau banyak membuang waktu langsung mengevaluasi skuad barunya, dan menyebut satu pemain dinilai tidak memadai. Pemain yang dimaksud adalah Joshua Zirkzee.

Awalnya, Zirkzee langsung mencetak gol hanya beberapa menit setelah debutnya di Manchester United awal musim ini. Tapi, selanjutnya pemain asal Belanda itu kerap gagal mencetak gol. Pemain yang direkrut musim panas itu hanya menambahkan dua assist saat MU masih bersusah payah coba beranjak dari posisi ke-13 di klasemen Liga Inggris.

Mantan striker Bologna dan Bayern Munchen berusia 23 tahun itu dikatakan telah menjadi topik diskusi hierarki United dan Rasmus Hojlund. Duo ini sempat bernegosiasi dengan bos baru Setan Merah dengan harapan pelatih berusia 39 tahun itu dapat memberikan pengaruh pada peningkatan performa, seperti yang pernah ia lakukan terhadap penyerang Sporting CP Viktor Gyokeres.

Namun, sebuah laporan menyebutkan bahwa Amorim telah memutuskan bahwa Zirkzee sudah tidak memadai, dan ingin membawa Gyokeres ke Old Trafford. Itu bisa membuat Zirkzee hengkang dengan status pinjaman paling cepat pada bulan Januari.

Pemain internasional Belanda itu sudah dikaitkan dengan kepindahan sementara ke Juventus sebelum penunjukan Amorim. Kedatangan mantan bintang Portugal itu tampaknya telah memberikan semangat baru bagi tim yang bermarkas di Turin itu.

Laporan di Italia menunjukkan bahwa upaya untuk mendatangkan Zirkzee sudah dimulai untuk Juventus. Gaji pemain itu dianggap tidak terlalu tinggi, sementara MU berharap agar investasi mereka tetap bernilai.

Mantan penyerang Arsenal Ian Wright merasa tak terkejut dengan penilaian Amorim pada Zirkzee. Mantan bintang Liga Primer itu mengungkapkan bahwa ia tidak melihat jalan ke depan bagi bintang United itu di bawah Amorim.

"Tahukah Anda sesuatu? Ketika saya melihat para penyerang di Manchester United, saya melihat [Rasmus] Hojlund dan Zirkzee. Ke depannya, sebagai pemain United yang ingin membawa klub ke level yang mereka butuhkan – empat besar, Liga Champions, penantang gelar – saya tidak melihat Zirkzee berhasil dalam formasi apa pun dari apa yang saya lihat sejauh ini," katanya.

"Saya dapat melihatnya dengan Hojlund, ia tampak seperti pemain masa depan dengan pemain yang lebih baik di sekelilingnya. Ia memberi saya kesan bahwa jika ia masuk dan berada di sekitar kotak penalti dan mendapat peluang, ia dapat tampil gemilang," ujarnya.

"Saya tidak melihat hal yang sama dengan Zirkzee. Saya melihatnya dan pergerakannya, saya tidak melihat apa pun dalam permainannya yang membuat saya berpikir, 'Oke, itu dia, saya melihat apa yang dapat ia lakukan".

"Saya melihat itu pada Hojlund dan beberapa pemain lainnya. Saya bisa melihat mereka dengan mudah naik level, tetapi saya bersimpati pada Zirkzee."