Liputan6.com, Jakarta Pelatih Timnas Indonesia U-20 Indra Sjafri buka suara menjelaskan penyebab anak-anak asuhnya kalah dari Suriah dalam laga kedua Mandiri U-20 Challenge Series 2025 di Stadion Delta Sidoarjo pada Senin (27/1/2025) malam WIB.
Sebagaimana diketahui, Garuda Nusantara sejatinya dikirim mengikuti turnamen internasional tersebut guna memantapkan persiapan jelang mentap putaran final Piala Asia U-20 2025 di China yang bergulir mulai 12 Februari hingga 1 Maret mendatang.
Baca Juga
Indra Sjafri Sudah Kantongi Skuad Timnas Indonesia U-20 di Piala Asia U-20 2025
Perubahan Formasi Timnas Indonesia U-20 Usai Dua Laga Uji Coba: Potensi Berkompetisi di Piala Asia U-20 2025?
Seputar Mandiri U-20 Challenge Series, Timnas Indonesia U-20 Asuhan Indra Sjafri Lepaskan 20 Tembakan Tanpa Cetak Gol
Sayangnya dari dua laga yang sudah dilakoni, skuad racikan Indra Sjafri selalu menelan hasil minor. Sebelumnya, pasukan Merah Putih dipaksa menyerah 0-1 oleh 10 pemain Yordania.
Advertisement
Sementara itu dalam laga kedua malam tadi, Dony Tri Pamungkas dan kawan-kawan keok dengan 0-2. Menanggapi hasil ini, pelatih Timnas Indonesia U-20 Indra Sjafri buka suara.
Dia menilai Suriah memang tampil bagus lantaran beramin cepat dan memiliki transisi yang cepat, baik saat bertahan ke menyerang maupun sebaliknya.
"Kami memang tidak punya keinginan bermain tertutup atau bertahan, tapi kami coba bermain lebih ofensif," ucap pelatih Timnas Indonesia U-20 selepas kekalahan melawan Suriah pada Senin (27/1/2025), sebagaimana dinukil dari situs resmi PSSI.
"Saya pikir tadi memang Suriah bermain dengan cepat. Dari bertahan ke menyerang transisinya cepat. Dari menyerang ke bertahan juga cepat," tambahnya.
Banyak Dapat Pembelajaran
Terlepas dari hasil itu, Indra Sjafri menilai ada banyak pembelajaran yang diambil anak-anak asuhnya dari laga melawan Yordania dan Suriah.
Menurut dia, Timnas Indonesia U-20 sejatinya sudah bermain cukup baik. Hanya saja, masih ada kekurangan secara grup yang harus diperbaiki jelang Piala Asia U-20 2025.
"Dua laga melawan Yordania dan Suriah ini sangat bermanfaat bagi timnas U-20. Semua pemain saya pikir bermain bagus. Tapi ada kekurangan memang secara grup, serta taktikal kami dan dua gol lawan akhirnya terjadi. Nanti hal itu yang akan kami perbaiki," kata Indra Sjafri.
"Tentu banyak pembelajaran yang kita dapatkan dari pertandingan ini. Dan sekali lagi yang paling pertama kami tahu kualitas apa nanti yang akan kami hadapi di Piala Asia U-20," tandasnya.
Advertisement
Misi Besar di Piala Asia U-20 2025
Sementara itu di Piala Asia U-20 2025 yang bergulir Febuari mendatang, pelatih Timnas Indonesia U-20 Indra Sjafri mengusung misi besar untuk diwujudkan bersama anak-anak asuhnya.
Dia bertekad membawa Garuda Nusantara tembus ke Piala Dunia U-20 2025. Adapun Timnas Indonesia U-20 tergabung dalam grup C bersama lawan berat yakni Uzbekistan, Iran, dan Yaman.
Sebelumnya, pelatih Indra Sjafri sudah punya dua pengalaman tampil di Piala Asia U-20 2025, dengan prestasi terbaik tim asuhannya ialah menembus babak perempat final pada edisi 2018 silam.