Citizen6, Jakarta Tanggal 20 November diperingati sebagai Hari Anak Universal. Hari Anak Universal berbeda dengan Hari Anak Internasional. Hari Anak Internasional diperingati setiap tanggal 1 Juni. Hari Anak Internasional dirayakan pertama kalinya pada tahun 1953 oleh 51 negara di dunia.
Pada 20 November 1959, Majelis Umum PBB juga mengajukan Deklarasi Hak-hak Anak yang pada akhirnya disahkan pada hari yang sama di tahun 1989. Tak kurang dari 191 negara menandatangani kesepakatan tersebut. Sejak saat itulah tanggal 20 November dikenal sebagai Hari Anak Universal.
Diharapkan melalui peringatan Hari Anak, baik Hari Anak Internasional maupun Hari Anak Universal, masalah dan kendala yang dihadapi anak-anak di dunia menjadi bahan perhatian negara, organisasi, dan lembaga internasional. Baik masalah pangan, pendidikan, kebebasan, perlindungan hak, keamanan, dan kedamaian untuk anak-anak dapat lebih diperhatikan.
Advertisement
Banyak tanggapan onliner terhadap peringatan Hari Anak Universal ini.
Melalui pantauan Citizen6, tweeple bahkan membuat tagar #MasaKecilku untuk memperingati Hari Anak Universal. Berikut beberapa ciapan tweeple tentang masa kecil mereka.
#MasaKecilku suka main batu 7 setiap sore dan setiap hari gak pernah bosan" ^_^||
— vincent~ (@anggavincen) November 20, 2014
Saya suka mandi air hujan tanpa baju dan celana. Nah sekarang mandi sembunyi-sembunyi. Hehehehe #MasaKecilku
— P.O.L.I.N.U.S (@POLINUS94_CUCOK) November 20, 2014
Gw Lulus SD pas tragedi Mei 1998 dan lengsernya Pak Harto, masa kecil th 90-an #MasaKecilku
— khairul_ynwa (@KhairulYnwa) November 20, 2014
>> Paling takut disuruh maju ke depan kelas untuk baca doa karena aku dulu gak bisa nyebut huruf "R" #MasaKecilku di pengajian TPA >>
— Diduga Mirip Artis (@fiAnDimiar) November 20, 2014
Ke depannya, harapan akan nasib anak-anak yang lebih baik senantiasa didengungkan. Sebab dunia anak adalah dunia yang penuh keriangan dan semangat, bukan dunia yang dipenuhi ancaman perang dan kekerasan.
Â
Penulis:
Sulung Lahitani