Sering Kehilangan Barang, 6 Ini Solusinya

Pasti Anda pernah mengalami saat-saat membutuhkan suatu barang namun Anda tak bisa menemukannya.

oleh Liputan6 diperbarui 05 Mei 2015, 08:05 WIB
Diterbitkan 05 Mei 2015, 08:05 WIB
Sering Kehilangan Barang, 6 Ini Solusinya
Pasti Anda pernah mengalami saat-saat membutuhkan suatu barang namun Anda tak bisa menemukannya.

Citizen6, Jakarta Pasti Anda pernah mengalami saat-saat membutuhkan suatu barang namun Anda tak bisa menemukannya. Anda begitu yakin meletakkannya di kamar, namun Anda menemukannya di ruang lain. Hmm, apakah lupa meletakkan barang ini wajar?

Jika hanya terjadi satu ada dua kali mungkin tidak apa-apa karena wajar jika manusia lupa. Namun jika Anda sering mengalami hal ini, maka lupa tidak bisa dijadikan alasan lagi. Tentu saja sumber dari kehilangan barang ini berasal dari kebiasaan Anda yang tidak mengorganisasi peletakkan barang-barang. Maka, inilah cara agar Anda tak lagi kehilangan barang:

1.    Buatlah ‘rumah’ untuk kategori barang tertentu

Jika Anda ingin meletakkan sesuatu di meja, lemari, laci, atau bahkan di sofa. Maka langsunglah berpikir apakah barang ini seharusnya diletakkan di tempat-tempat ini dan apakah barang ini memiliki ‘rumah’ yang tepat. Jika belum ada tempat yang khusus maka segera buatlah. Misal kunci rumah, buatlah satu tempat untuk meletakkan kunci-kunci tersebut. Jadi di lain hari tidak ada lagi meletakkan kunci sembarangan.

2.    Letakkan ke tempatnya setelah menggunakan

Menggunakan alat-alat milik bersama? Pastikan meletakkannya di posisi Anda menemukannya. Paling penting lagi, setelah menggunakannya langsung kembalikan barang tersebut ke ‘rumahnya’. Jangan menunda dengan meletakkan barang sembarangan karena Anda berpikir masih ada banyak waktu untuk merapikannya. Jika Anda melakukan hal ini maka akan ada kemungkinan Anda kembali kehilangan barang tersebut saat akan menggunakannya kembali.

3.    Jadikan kebiasaan mengorganisasi barang

Meletakkan barang di ‘rumahnya’ memang tidak mudah untuk dilakukan terus menerus. Ya kita bisa saja lupa atau malas. Maka bertekadlah untuk membiasakan hal ini. Tidak hanya diri Anda, pastikan orang disekitar melakukan hal yang sama. Hal ini perlu dilakukan agar tidak ada lagi saling mengandalkan orang lain untuk mengingat lokasi barang tersebut.

2

4.    Perhatikan transisi

Jeda waktu saat Anda melakukan satu hal ke hal lain merupakan transisi. Inilah waktu Anda membereskan barang-barang ke ‘rumahnya’. Setelah rapi, barulah Anda mempersiapkan barang-barang yang diperlukan untuk kegiatan selanjutnya. Dengan kesadaran akan masa transisi ini, maka Anda akan selalu ingat untuk meletakkan barang terlebih dahulu sebelum kegiatan selanjutnya.

5.    Pastikan permukaan datar bersih dari tumpukan barang

Terbiasa untuk meletakkan barang-barang di permukaan datar seperti meja, di atas lemari, kasur, bahkan di lantai? Hentikan kebiasan ini. Mungkin Anda berpikir meletakkan di permukaan datar akan memudahkan Anda untuk menemukannya lagi. Namun tahukah Anda dengan terbiasa melakukan ini maka Anda melupakan ‘rumah’ dari barang tersebut dan membuat tumpukan barang yang tak terorganisir. Sehingga Anda sendiri yang akan kesulitan menemukan barang yang diperlukan.

6.    Berikan label

Jika Anda memilih untuk meletakkan barang yang jarang digunakan di kotak tertutup atau kardus, maka berikanlah label. Ini akan memudahkan Anda untuk mengingat dan menemukan barang yang Anda butuhkan. Lebih baik lagi jika Anda memberikan daftar barang yang ada di tempat tersebut.

7.    Evaluasi
Lakukan evaluasi secara berkala akan organisasi barang-barang Anda. Terkadang kita membuat ‘rumah’ untuk barang di lokasi yang berbeda dengan kita biasa menggunakannya. Kadang kita membutuhkan beberapa barang di tempat-tempat di mana kita sering menggunakan barang tersebut. Terkadang kita harus merapikan kembali ‘rumah’ barang. Biasa saja ada barang yang tidak sesuai pada tempatnya.

Penulis:

Nabilah Rahmagitha

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya