Mars Akan Berbentuk Mirip Planet Saturnus di Masa Depan

Citizen6, Jakarta Planet Mars yang selama ini kita ketahui ternyata memiliki potensi untuk berubah bentuk menyerupai planet Saturnus di masa depan. Sampai saat ini, bentuk planet Mars sangat berbeda dengan Saturnus yang memiliki cincin di sekitarnya.

Planet Mars memiliki dua buah bulan, nama bulan tersebut adalah Phobos dan Deimos. Phobos adalah bulan yang ukurannya lebih besar dibandingkan dengan Deimos. Namun, sebuah penelitian yang diterbitkan di jurnal Nature Geoscience mengatakan bahwa bulan terbesar yang dimiliki planet Mars, Phobos, memiliki orbit yang ternyata bergerak ke dalam, dan hal itu akan mengirimnya pada jalur yang memungkinkan bulan tersebut untuk hancur berkeping-keping.

Hal ini terjadi dikarenakan daya gravitasi yang dimiliki planet Mars sangat kuat. Ketika hal itu terjadi, maka akan menyebabkan bulan yang bernama Phobos itu pecah dan hancur menjadi cincin yang mengitari planet. Hal ini kemungkinan akan terjadi tidak dalam waktu dekat, namun sekitar 20 juta sampai 40 juta tahun dari sekarang.

"Penelitian ini memberitahu kita tentang bagaimana sistem Mars yang memiliki kemungkinan untuk berubah di masa depan, dan tentang proses yang mungkin telah mempengaruhi setiap perubahan posisi bulan yang ada di tata surya kita di masa lalu," ungkap Dr Benjamin Black, seorang peneliti postdoctoral di University of California, seperti dilansir The Huffington Post pada Kamis (25/11/2015).

Hancurnya bulan dari suatu planet atau hantaman dari benda lain yang lewat, seperti asteroid atau komet, adalah salah satu cara yang paling umum untuk membentuk sistem cincin planet seperti yang terdapat pada planet Saturnus. Cincin Saturnus mungkin telah terbentuk dengan cara yang sama.

Para peneliti mencatat bahwa bulan kita sendiri secara perlahan bergerak menjauh dari Bumi, sehingga kemungkinan besar tidak akan terkoyak oleh gaya gravitasi planet, dan itu tidak akan memungkinkan bulan yang ada di planet kita hancur dan menjadikan planet bumi memiliki cincin.

Dr Zoe Leinhardt, astrofisikawan di University of Bristol di Inggris yang tidak terlibat dalam penelitian ini, mengatakan kepada USA Today dia setuju bahwa kemungkinan Phobos suatu hari akan menjadi sebuah cincin di sekeliling Mars.

(soy/ul)

Penulis:

Soyid Prabowo

 **Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6