Liputan6.com, Jakarta Lumba-lumba dipercaya sebagai mamalia cerdas. Tak hanya itu, mamalia jinak yang hidup di laut ini dikenal sebagai sahabat manusia.
Baca Juga
Konon, bangsa Romawi telah melukis gambar mozaik lumba-lumba sekitar 2.000 tahun yang lalu. Hingga sekarang pun manusia senang berenang bersama binatang yang pandai dan bersahabat seperti lumba-lumba.
Advertisement
Selama ini peneliti dan ilmuwan meyakini bahwa, seperti manusia, lumba-lumba mampu berkomunikasi satu dengan yang lain. Namun, masih menjadi pertanyaan bagaimana cara lumba-lumba saling berbicara.
Dilansir dari The Independent, Selasa (13/9/2016), sekelompok ilmuwan yang dipimpin Vyacheslav Ryabov membuktikan bahwa lumba-lumba saling berbicara satu dengan yang lain menggunakan getaran.
Tak hanya itu, dari hasil penelitian yang dipublikasikan di jurnal Mathematics and Physics ditegaskan kembali bahwa lumba-lumba memiliki kecerdasan tinggi itu berkomunikasi seperti halnya manusia.
"Secara mendasar, proses pertukaran getaran di antara lumba-lumba seperti perbincangan antara dua manusia," kata Vyacheslav Ryabov seperti dikutip dari The Independent. Simak kelanjutan lumba-lumba yang berbicara dengan mengeklik tautan berikut ini.
Tak hanya itu, lumba-lumba juga akrab dengan kucing. Dalam sebuah video amatir terungkap, seakan tak ingin lepas, kedua makhluk ini terlihat akrab dan tak ingin saling melepaskan. Meski keduanya berada di "alam" yang berbeda, hal tersebut membuktikan tempat tinggal dan dunia bukan menjadi alasan untuk tidak saling menyayangi. Simak videonya di tautan: Menggemaskan, Kucing Ini Bermain dan Mencium Lumba-lumba.
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini.
**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya yang sedang populer: Pria Sunat dan Tidak, Lebih Bisa Beri Kepuasan Seksual yang Mana? Yuk, berbagi di Forum Liputan6.