Liputan6.com, Jakarta Kezia Roslin Cikita Warouw pemenang Puteri Indonesia 2016 berkesempatan mewakili merah putih di ajang Miss Universe 2016. Sebelumnya, perempuan yang terkenal dengan nama Kezia Warouw mendapat kehormatan meraih mahkota Putri Indonesia setelah menyishkan 39 finalis lainnya.
Baca Juga
Advertisement
Kezia, panggilan akrabnya, memiliki hobi membaca, nonton dan travelling ini memiliki sederet prestasi gemilang. Ia pernah menjadi Duta Sulawesi Utara di Polandia tahun 2006, Favorite World Education Expo Indonesia Ambassador 2014, Juara 3 di Gading Model Search 2015, Wakil II Noni Sulawesi Utara tahun 2015, dan puncaknya menjuarai Puteri Indonesia 2016.
Perempuan lulusan sarjana teknik informatika ini berbagi pengalamannya di acara INSPIRATO yang ditayangkan oleh Liputan6.com. Berikut tanya jawab Kezia Warouw dengan peserta INSPIRATO Liputan6.com di SCTV Tower lantai 8 Selasa, (20/12/2016):
Bagaimana cara menghadapi orang yang meremehkan Kezia Warouw hingga membuktikan bahwa bisa menjadi Puteri Indonesia?
Dalam kehidupan apalagi popularitas pasti ada pro dan kontra dan itu saya alami sampai saat ini atau istilah bullyan pasti ada. Tapi itu semua ada peran dengan keluarga jika saya sedang sedih, takut atau apapun saya akan kembali ke keluarga. Kekuatan saya yang menjadi tiang pedoman kehidupan adalah keluarga.
Bagaimana cara konsisten dalam menggapai cita-cita?
Ibu saya mengatakan nikmati saja prosesnya itu yang paling utama dan memang kita tidak tahu beberapa tahun kedepan akan seperti apa, cita-cita bisa saja terlupakan atau berlain hati. Tetap serahkan pada yang Maha Kuasa, tetap melakukan apa yang sudah dipercaya saat ini terutama sebagai mahasiswa. Lakukan, laksanakan, dan banggakan orang tua karena tidak ada yang mengira kedepannya akan seperti apa.
Sebagai Putri Indonesia tentunya banyak tantangan yang akan dihadapi. Apa tantangan terbesar bagi seorang Kezia Waoruw?
Setiap pilihan hidup yang kita pilih pasti memiliki konsekuensi dan tantangan terkadang kita tidak mengerti cara menghadapinya. Bagi saya tantangan itu adalah proses. Tantangan merupakan kekuatan, langkah untuk lebih maju kedepan dan itu adalah hal yang harus saya terima.
Apa langkah yang dilakukan Kezia Warouw untuk memajukan pariwisata Indonesia?
Saya seorang lulusan teknik informatika. Untuk menunjang pariwisata Indonesia sekarang ini banyak sekali aplikasi-aplikasi yang keluar disinilah peran saya sebagai Puteri Indonesia, dan lulusan sarjana komputer, saya harus memberikan sesuatu yang berdampak bagi Indonesia khususnya dalam bidang aplikasi. Bersama dengan tim saya membuat suatu aplikasi berbasis web dan Android berhubungan dengan pariwisata.
Yuk, simak kelanjutan artikel tentang Kezia Warouw mengeklik tautan berikut ini.
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini.
**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya yang sedang populer: Ahmad Fuadi dan Negeri 5 Menara di Inspirato Liputan6.com. Yuk, berbagi di Forum Liputan6.
Penulis:
Febri Seftian Ramadhan N
Universitas Bung Karno