Emak, Pedagang Sebatang Kara yang Perlu Bantuan Kita

Departemen Sosial Masyarakat BEM UI dan Kitabisa.com mengajak masyarakat untuk membantu meringankan beban hidup Emak agar hari tuanya lebih

oleh Karmin Winarta diperbarui 16 Mei 2017, 16:30 WIB
Diterbitkan 16 Mei 2017, 16:30 WIB
Derita Emak, Pedagang Sebatang Kara yang Perlu Bantuan
Foto: Istimewa

Liputan6.com, Jakarta Ibu Aan Rohayati, atau yang lebih akrab dipanggil Emak, adalah seorang nenek berumur 67 tahun yang tinggal sebatang kara dan menggantungkan hidupnya hanya dengan berjualan minuman dan makanan ringan di pojok Pusgiwa UI, Depok.

Dia mulai berjualan di Pusgiwa sejak tahun 2004. Sampai sekarang, dia tetap menguatkan dirinya untuk berjualan dari pagi hingga sore setiap hari Senin sampai Sabtu demi memenuhi kebutuhan hidupnya.

Pada hari Selasa (21/3/2017), Emak jatuh pingsan dan diindikasi memiliki infeksi lambung akut. Infeksi yang diderita Emak akan sulit untuk mereda jika Emak tetap berjualan. 

Departemen Sosial Masyarakat BEM UI dan Kitabisa.com mengajak masyarakat untuk membantu meringankan beban hidup Emak agar hari tuanya lebih sejahtera. 

Caranya cukup mudah, dengan mentransfer dana ke nomor rekening yang telah ditentukan. Info selengkapnya klik banner di bawah ini: 

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya