Selain Mempercantik Kota, Ini Deretan Fakta Menarik Bunga Tabebuya

Selain indah dilihat, ternyata ada beragam fakta mengenai bunga tabebuya. Cek di sini.

oleh Yulia Lisnawati diperbarui 29 Nov 2018, 12:30 WIB
Diterbitkan 29 Nov 2018, 12:30 WIB
Bunga Tabebuya
Bunga Tabebuya mekar di Surabaya, Jawa Timur. (dok. Instagram @puspayusdia/https://www.instagram.com/p/BaNZ70hFZVx/Asnida Riani)

Liputan6.com, Jakarta - Publik, khususnya para pengguna jejaring sosial kini tengah menyoroti kota Surabaya, Jawa Timur. Bunga tabebuya yang bermekaran di sejumlah jalan protokol Surabaya, tampak membuat suasana seperti musim semi di Negeri Sakura, Jepang.

Bunga tabebuya yang bermekaran tersebut tentu semakin mempercantik jalanan kota Surabaya. Tak heran jika banyak warga yang tertarik untuk sekedar melihat pemandangan cantik tersebut, namun banyak pula yang mengabadikannya.

Selain indah dilihat, ternyata ada beragam fakta mengenai bunga tabebuya ini. Penasaran apa saja? Berikut ulasannya.

1. Ditanam pada tahun 2010

Bunga tabebuya mekar serentak di Purwokerto, bak sakura musim semi di Jepang. (Foto: Liputan6.com/Parsito Humas Pemkab BMS/ Muhamad Ridlo)
Bunga tabebuya mekar serentak di Purwokerto, bak sakura musim semi di Jepang. (Foto: Liputan6.com/Parsito Humas Pemkab BMS/ Muhamad Ridlo)

Tanaman dari Brasil ini juga dikenal dengan tabebuia rosea ini pertama kali digagas Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini. Pada 2010, Bu Risma --sapaan akrabnya-- menemukan bibit pohon tabebuya. Bibit tersebut ternyata tumbuh dengan baik, lalu tahun berikutnya tanaman tersebut diperbanyak.

Dengan adanya pohon tabebuya, jalanan di protokol Surabaya menjadi makin cantik dan asri.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2. Mekar di Ujung Musim Kemarau

Bunga tabebuya di Surabaya (foto: Twitter/@BanggaSurabaya)
Bunga tabebuya di Surabaya (foto: Twitter/@BanggaSurabaya)

Bunga cantik ini ternyata hanya mekar di penghujung musim kemarau. Tak heran, di penghujung tahun seperti ini, saat peralihan musim kemarau ke musim hujan membuat bunga tabebuya bermekaran.

3. Kelopak berwarna-warni

Bunga tabebuya ini memiliki kelopak beragam warna, di antaranya kuning, merah muda dan putih. Tak heran jika warna cerah yang dihasilkan dari kelopak tabebuya mampu membuatnya disorot banyak pasang mata.

4. Obati penyakit 

Bunga dan akar pohon tabebuya ternyata ampuh menyembuhkan penyakit. Akar pohon tabebuya biasanya dipakai untuk pembuatan teh. Nah, teh yang disebut tahibo ini diklaim bisa mengobati flu loh.

Sementara itu, bunga tabebuya yang memiliki kandungan naphthoquinone ternyata banyak digunakan sebagai obat herbal. Obat tersebut salah satunya bisa melawan penyakit malaria.

5. Jadi Pupuk

Bunga tabebuya di Surabaya (foto: Twitter/@BanggaSurabaya)
Bunga tabebuya di Surabaya (foto: Twitter/@BanggaSurabaya)

Bunga tabebuya juga ternyata bisa dijadikan pupuk loh. Nah, untuk membuat pupuknya, kamu hanya perlu mengumpulkan bunga yang berjatuhan. Setelah itu, diamkan bunga tabebuya hingga membusuk dan siap dijadikan pupuk untuk menyuburkan tanamanmu.

6. Tahan segala cuaca

Meski hanya mekar di musim kemarau, pohon tabebuya ternyata bisa tahan dalam segala cuaca. Pohon berukuran 25-160 kaki ini bisa tumbuh dalam tanah dengan kondisi kering atau dalam kota dengan kondisi tanah subur.

Nah, itulah beberapa fakta mengenai bunga tabebuya yang bermekaran di Surabaya. Jika kamu penasaran dengan pemandangan ala bunga sakura di Jepang itu, kamu bisa langsung datang ke jalan protokol Surabaya.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya