Studi: Pria yang Memiliki Suara Berat Cenderung Berselingkuh

Pria yang memiliki suara berat atau deep voice dianggap lebih mungkin untuk berselingkuh.

oleh Camelia diperbarui 13 Okt 2020, 10:00 WIB
Diterbitkan 13 Okt 2020, 10:00 WIB
Mudah terjadi Perselingkuhan
Ilustrasi Perselingkuhan Credit: pexels.com/pixabay

Liputan6.com, Jakarta - Bagi banyak wanita, pria yang memiliki suara dalam atau berat terlihat lebih maskulin dan macho. Namun, ada baiknya Anda waspada. Pasalnya pria yang memiliki suara berat atau deep voice dianggap lebih mungkin untuk berselingkuh.

Melansi dari The News, Selasa (12/10/2020), peneliti dari Southwest University di Chongqing, Tiongkok, mengklaim bahwa nada suara pria dapat digunakan untuk memprediksi niat perselingkuhan.

Dalam studi tersebut, para peneliti mempelajari 116 siswa laki-laki dan 145 siswa perempuan yang memiliki hubungan yang relatif pendek.

Para peserta direkam mengucapkan frasa yang sama guna memungkinkan para peneliti untuk menilai kedalaman suara mereka. Mereka juga ditanyai seberapa besar kemungkinan mereka selingkuh saat menjalin hubungan.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Lebih mungkin berselingkuh

Ilustrasi Pria Santai
Ilustrasi Pria santai. (Bola.com/Pixabay)

Hasil dari penelitian tersebut mengungkapkan bahwa pria dengan suara berat adalah yang paling mungkin berselingkuh. Namun, nada suara wanita tidak terkait dengan kemungkinannya untuk tidak setia.

Dalam studi yang diterbitkan dalam Personality and Individual Differences, para peneliti, yang dipimpin oleh Jing Zhang, mengatakan, “Temuan kami menunjukkan bahwa pria maskulin lebih mungkin terlibat dalam perselingkuhan dan kurang berkomitmen pada hubungan romantis dibandingkan dengan pria feminin. Namun, efek ini tidak terjadi pada wanita. ”

 

Dipengaruhi Hormon Testosteron

Ilustrasi pria sukses
Ilustrasi pria sukses. (Gambar oleh StartupStockPhotos dari Pixabay)

Meskipun alasannya masih belum jelas, para peneliti memiliki beberapa kemungkinan teori. Hasil ini mungkin menunjukkan bahwa suara maskulin dan perkembangan perselingkuhan pada pria memiliki dasar biologis yang sama, yaitu dipengaruhi oleh kadar testosteron.

“Testosteron dan karakteristik yang bergantung pada testosteron dapat menjadi indikator yang dapat diandalkan dari kondisi atau perilaku yang bergantung pada kualitas; Oleh karena itu, pria dengan tingkat testosteron yang lebih tinggi, dan karenanya memiliki suara yang lebih dalam atau berat, lebih mungkin terlibat dalam perselingkuhan atau komitmen yang kurang terhadap hubungan asmara mereka,” tulis penelitian tersebut.

Menjadi daya tarik para pria

Ilustrasi Pria Berjenggot
Ilustrasi Pria Berjenggot (pixabay.com)

Tak hanya itu, para ahli juga menyebutkan suara yang maskulin dapat menjadi daya tarik lebih bagi para pria. Mereka akan dianggap lebih menarik di mata para wanita sehingga mereka memiliki peluang mendapatkan pasangan yang lebih banyak.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya