Liputan6.com, Jakarta - Kembang tahu atau Tahwa yang dikenal sebagai wedang tahu adalah hidangan penutup berbahan asli kedelai dengan kuah jahe yang disajikan hangat. Camilan ini menjadi kuliner tradisional dari akulturasi budaya Tionghoa dan Indonesia.
Advertisement
Baca Juga
Advertisement
Camilan ini banyak diminati, namun jajanan tradisional ini sulit ditemukan di banyak kota besar. Bukan sekadar sebagai pengganjal perut, kembang tahu juga mungkin bisa jadi salah satu cara bernostalgia lewat rasa yang familiar.
Untuk itu, CV Sinarfood Healthindo sebagai manufacture food and beverage innovation solution yang berkomitmen untuk melestarikan kuliner tradisional meluncurkan Silken Tahoo sebagai Pioner kembang tahoo instan.
Kembang tahoo instan Silken tahoo terdiri dari bubuk kedelai dan kuah jahe disambut sebagai solusi bagi horeka untuk menyediakan menu yang menjadi incaran masyarakat dengan mudah praktis dan tidak beresiko
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Terbuat dari Kedelai dan Jahe Pilihan
Manager Marketing CV Sinarfood Healthindo, Fasichah Tia Nur mengatakan, bertepatan dengan hari kasih sayang, Silken Tahoo resmi diluncurkan sebagai wujud hangatnya keberagaman Indonesia bertajuk “Cinta dalam semangkok Wedang Tahoo.”
Dalam acara live cooking yang digelar dengan standar protokol kesehatan, salah satu tamu undangan yang hadir yaitu pemiliki akun @kulinerdisolo mengatakan penggemar kembang tahu harus berbahagia karena kini wedang tahu ada instannya teksturnya lembut kuah jahenya mantab cara buatnya sangat praktis dan bisa dinikmati setiap saat.
Wedang tahu instan ini dibuat tanpa pewarna dari kedelai dan jahe pilihan. Juga telah mendapatkan sertifikasi Halal MUI & BPOM.
Silken Tahoo tersedia dengan dua varian kuah, yaitu kuah jahe dan sup krim. Namun, saat ini baru satu varian yang diluncurkan yaitu kuah jahe. Varian ini sangat cocok untuk dinikmati bersama keluarga sebagai penghangat suasana.
Advertisement