Kembalikan Warna Kulit yang Kusam, Coba 3 Tips yang Gampang Banget Ini

Berikut solusi alami untuk membantu memperbaiki warna kulit

oleh Resha Febriyana Putri diperbarui 31 Okt 2022, 12:45 WIB
Diterbitkan 31 Okt 2022, 12:45 WIB
Eksfoliasi
Rutin lakukan eksfoliasi untuk membersihkan sel-sel kulit mati (Credit: Freepik/wayhomestudio)

Liputan6.com, Jakarta - Kulit yang putih dan cerah adalah kulit idaman setiap wanita, sering terpapar sinar matahari menyebabkan kulit menjadi kusam atau belang.

Seperti kulit tangan yang terlihat belang dibandingkan dengan warna kulit area tubuh lainnya, karena sering terpapar sinar matahari.

Namun, kulit kusam atau belang bukanlah masalah serius atau masalah kesehatan. Kulit yang kusam atau belang bisa diatasi dengan berbagai perawatan.

Mengutip Medical News Today, (31/10/2022), jika kulit terlihat kusam, ada beberapa cara yang dapat dilakukan orang untuk menghidupkannya kembali untuk menciptakan cahaya yang sehat. Metode mencerahkan kulit termasuk pengobatan alami seperti eksfoliasi dan pelembab.

Mencerahkan kulit adalah proses yang berbeda dari mencerahkan kulit. Tujuannya bukan untuk mengurangi pigmentasi tetapi untuk meningkatkan kecerahan kulit.

Kulit kusam mengacu pada saat kulit tidak lagi terlihat bercahaya. Beberapa faktor yang dapat menyebabkan kulit kusam termasuk perubahan cuaca atau faktor gaya hidup, seperti alkohol atau rokok.

Kulit terus-menerus melepaskan sel-sel mati. Seluruh lapisan luar kulit menggantikan dirinya sendiri kira-kira setiap 4 minggu.

Ketika sel kulit mati ini terkumpul di permukaan, mereka dapat menyebabkan kulit tampak kusam. Selain itu, kulit bisa terlihat kusam jika mengalami dehidrasi.

Dengan mengangkat sel kulit mati dari wajah dan mengisi kembali kelembapan, orang dapat mencerahkan kulit mereka dan mengurangi penampilan yang kusam.

Anda dapat mencoba beberapa solusi alami berikut atau prosedur dermatologis untuk membantu memperbaiki warna kulit.

 

 

1. Eksfoliasi

ilustrasi eksfoliasi/scrub
ilustrasi eksfoliasi/scrub (Foto: Pixabay)

Eksfoliasi adalah teknik yang menghilangkan sel kulit mati dan merangsang produksi yang baru. Eksfoliasi meningkatkan kecerahan kulit dengan menciptakan kulit yang lebih halus.

Ada dua jenis teknik eksfoliasi yaitu physical exfoliation dan chemical exfoliation.

Physical exfoliation menggunakan metode manual untuk menghilangkan sel-sel kulit berlebih pada wajah, misalnya, menggunakan produk eksfoliasi yang teksturnya cenderung kasar.

Produk ini biasa digunakan dengan cara digosokkan ke permukaan kulit wajah untuk mengangkat sel-sel kulit mati

Sedangkan, chemical exfoliation menggunakan produk eksfoliasi berbahan kimia yang juga digunakan dalam proses pengelupasan sel kulit mati.

Cairan kimia ini umumnya berbahan asam. Cairan bekerja dengan mengangkat sel kulit mati agar sel-sel baru bisa tumbuh. Efeknya, kulit wajah terasa lebih sehat dan halus.

Seberapa sering seseorang harus melakukan eksfoliasi bervariasi antara jenis kulit individu dan teknik eksfoliasi.

Seseorang harus menghindari pengelupasan kulit terlalu sering, karena hal ini dapat mengiritasi kulit dan menyebabkan lapisan di bawahnya memproduksi minyak berlebih.

Orang dengan kulit sensitif mungkin lebih memilih chemical exfoliation ringan untuk menghindari iritasi kulit yang terlalu parah.

Setelah melakukan ekfoliasi, jangan lupa melembabkan kulit agar kulit tidak dehidrasi atau kering.

 

2. Pelembab

ilustrasi tabir surya/pixabay
ilustrasi tabir surya/pixabay

Pelembab adalah cara untuk mengisi kembali hidrasi di kulit. Proses ini juga menciptaka penghalang ekstra, yang melindungi kulit dari efek lingkungan.

Pelembab juga mengurangi penampilan kusam yang dapat disebabkan oleh kondisi cuaca ekstrem.

Jenis kulit seseorang seperti kering, berminyak, atau kombinasi bisa menunjukkan jumlah, frekuensi, dan jenis pelembab yang perlu mereka gunakan.

Dalam setiap kategori kulit, ada produk khusus yang ditujukan untuk area tubuh tertentu seperti bibir, bawah mata, kaki, atau wajah.

Pelembab bisa berupa lotion, salep, dan body butter. 

Sesuai fungsinya, pelembab yang berupa lotion, salep, dan body butter dapat memberikan kelembapan sepanjang hari pada kulit.

Anda dapat menggunakan pelembab yang kaya vitamin C, B3, mineral, niacinamide, collage, atau alpha arbutin untuk mencerahkan kulit sekaligus melembapkannya.

 

 

3. Tabir Surya

Gambar Ilustrasi Tangan Dioleskan Pelembab
Sumber: Freepik

Cara memutihkan kulit lainnya yaitu selalu menggunakan tabir surya atau sunscreen. Meski sedang tidak beraktivitas di luar ruangan, Anda tetap perlu menggunakannya.

Ketika beraktivitas di luar ruangan, Anda wajib mengaplikasikan sunscreen dengan kadar SPF 50 PA++++.

Semakin tinggi level atau peringkat SPF, maka semakin tinggi pula perlindungan terhadap kulit dari paparan sinar UVB. Begitu pula peringkat PA atau protection UVA-nya yang disimbolkan dengan tanda +.

Meskipun menggunakan sunscreen dengan SPF dan PA yang tinggi, Anda tetap perlu melakukan reapply sunscreen setidaknya setiap 2-3 jam sekali.

Ini diperlukan agar kulit tetap terlindung dari paparan sinar matahari dan mencegah pembentukan hiperpigmentasi yang bikin kulit jadi semakin gelap atau kusam.

 

Infografis 5 Tips Tidur Malam Berkualitas di Masa Pandemi Covid-19. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis 5 Tips Tidur Malam Berkualitas di Masa Pandemi Covid-19. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya